Koran Kompas dengan Rubrik Weekend 2 kali Seminggu, Jadwal Imsakiyah 1445H Hilang Sponsor, Iklan Parpol (Kembali) Muncul dan Tanpa Terbit 2 Edisi berbeda (Update)

Pembahasan Sebelumnya : KLIK DISINI

Sejak Sabtu Kemarin, Koran Kompas dengan Rubrik "Weekend" Sudah 2 kali Seminggu. Kok Bisa? Karena, di Edisi Sabtu dan Minggu, Koran Kompas menyajikan Rubrik Khusus Gaya Hidup, Apalagi masih di Bulan Ramadhan dan Persiapan Sambut Lebaran Tahun ini. Rubrik ini Ditaruh di Halaman 8 dan 9. Kalau Anda Tahu, Dulu, Pas Kampanye Pemilu 2024 pada 21 Januari hingga 9 Februari lalu, Koran ini Memuat Iklan yang Isinya Gambar 3 Capres/Wapres RI Peserta Pemilu 2024 (plus Visi dan Misi), 18 Parpol Peserta Pemilu 2024 dan Maskot Pemilu 2024 "Sura Sulu". Ditaruh di Halaman 8 dan 9. Berdasarkan Keputusan KPU Nomor 1621 Tahun 2023 dan 1676 Tahun 2023, Bahwa Iklan Kampanye Difasilitasi KPU, Paling Banyak 2 Halaman, Paling Banyak 3 Media dan Paling Lama 21 hari (Sebagaimana dalam Pembahasan-Pembahasan Sebelumnya). Sebenarnya, Poster dalam Iklan ini Sama Seperti Poster Desain Pasangan Calon Presiden/Wapres Pemilu 2024 (Untuk Bagian Capres Saja) di Kiri dan Poster 18 Parpol di Jalanan di Kanan. Bukan Cuma Rubrik Weekend di Koran ini, Tapi ada Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1445H/2024M untuk Wilayah Jakarta dan Sekitarnya yang Dimuat di Sampul Halaman Sepanjang Bulan Suci ini. Jika di Koran Jawa Pos ada Jadwal Imsakiyah (Wilayah Surabaya dan Sekitarnya) Ramadhan 1445H/2024M yang Disponsori Bank Syariah Indonesia dan Jawa Pos Radar Mojokerto ada Jadwal Imsakiyah (Wilayah Mojokerto dan Sekitarnya) Ramadhan 1445H/2024M yang Disponsori Ajinomoto Indonesia, Maka di Koran yang Berjargon "#MultimediaMencerahkan" ini, Jadwal Imsakiyah Ramadhan Tahun ini Tidak Dikasih Sponsornya Setelah 4 Tahun terakhir dilakukannya (1441H/2020M). Kalau Sebelumnya (2021-2023), Jadwal Imsakiyah Ramadhan di Koran Kompas pasti ada Sponsornya, Baik BSI (2021) dan Bank BRI (2022-23). Mari Kita Putar balik ke Masa Silam (90an-2000an), Dimana Tabloid Bola dan Soccer pernah Memasang Jadwal Tayangan Pertandingan-Pertandingan Olahraga di TV dengan Ukuran Kecil di Sampul Utamanya. Kalau di Tabloid Bola misalnya, Jadwal ini Lengkap dengan Logo atau Nama Stasiun TV Seperti RCTI yang Melekat dengan Serie A Italia ataupun Bundesliga, SCTV atau TV7 (kini Trans 7) yang Melekat dengan Premier League ataupun ANTV yang Melekat dengan Liga Indonesia (sekarang Liga 1 dan 2) ataupun Timnas Indonesia (kala itu). Mantap Bukan? Contoh dalam Pertandingan yang dijadwalkan Seperti Lazio vs As Roma di Serie A, Liverpool vs Arsenal di Premier League (Sebagaimana dalam Pembahasan Sebelumnya) dan Satu Lagi, Duel Prancis vs Italia di Turnamen Sepakbola Besar di Dunia (Seperti Piala Eropa dan Dunia). Sedangkan di Tabloid Soccer sejak 2000 hingga 2013, Rutin Memuat Jadwal Tayangan Pertandingan Sepakbola yang Dibilang Ukurannya Kecil banget... Persis Seperti Tabloid Bola. Lain Jadwal Imsakiyah, Lain Pula dengan Iklan Parpol yang (Kembali) Muncul di Koran Kompas Edisi 2 Hari Kemarin, Iklannya adalah Iklan Partai Golkar dengan Versi Ucapan Selamat atas Kemenangan Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka yang Menang telak lewat Hasil Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 Selama 12 Hari (9-20 Maret 2024). Duo "Gemoy" Prabowo Gibran Jawara di Semua Propinsi (Kecuali Aceh dan Sumbar Diraih Duo "Amin Aja Dulu" Anies-Muhaimin). Iklan ini Dimuat di Edisi 22 Maret 2024. Selain Iklan Parpol (Kembali) Muncul, Koran Kompas Mungkin akan Tidak bisa Beredar 2 kali, Baik di Tanggal 29 dan 31 Maret, Soalnya Kan Libur Nasional. Jadi, di Edisi 29 dan 31 Maret nanti, Kita Tidak Menjumpai Halaman Geliat Kota, Gaya Hidup dan TTS-Kartun. Tunggu Apa Lagi, Baca Koran Kompas yang tebalnya 16 Halaman baik di Analog (Cetak) dan Digital (EPaper) atau Juga Buka Aplikasi Kompas.id. 

Update :

Hari Ini, Koran Kompas pun Masih (Kembali) beredar Setelah Sehari Tak bisa beredar dan Besok, Koran ini Tak bisa beredar lagi Karena merayakan Minggu Paskah yang Menjadi Hari Libur Nasional mulai tahun ini. Jadi Hari Jumat dan Minggu di Akhir Maret ini, Koran Kompas Takkan beredar sebagaimana Bulan Februari, Dimana Koran ini Tidak mau beredar baik di Kamis (Isra Miraj) dan Sabtu (Tahun Baru Cina).