Kamis, Juli 31, 2025

Lirik Lagu Gombloh - Kebyar Kebyar (Spesial Road to 80 Tahun Indonesia)

IndonesiaMerah darahkuPutih tulangkuBersatu dalam semangatmu
IndonesiaDebar jantungkuGetar nadikuBerbaur dalam angan-anganku
Kebyar-kebyar pelangi jingga
IndonesiaNada lagukuSimfoni perteguhSelaras dengan simfonimu
Kebyar-kebyar pelangi jingga
Biarpun bumi berguncangKau tetap IndonesiakuAndaikan matahari terbit dari baratKau pun tetap IndonesiakuTak sebilah pedang yang tajamDapat palingkan daku darimu
Kusingsingkan lenganRawe-rawe rantasMalang-malang tuntasDenganmu
Pelangi jingga
IndonesiaMerah darahkuPutih tulangkuBersatu dalam semangatmu
IndonesiaDebar jantungkuGetar nadikuBerbaur dalam angan-anganku
Kebyar-kebyar pelangi jingga
IndonesiaMerah darahkuPutih tulangkuBersatu dalam semangatmu
IndonesiaDebar jantungkuGetar nadikuBerbaur dalam angan-anganku
IndonesiaNada lagukuSimfoni perteguhSelaras dengan simfonimu
IndonesiaMerah darahkuPutih tulangkuBersatu dalam semangatmu


Rabu, Juli 30, 2025

AME 2025 Kembali!

Tadi/Kemarin Malam, di Program MeleTop ada Kejutan, Yakni Kembalinya Acara Penganugerahan Setelah Penantian 3 tahun lamanya (terakhir kali digelar pada akhir Mei 2022), yakni AME (Anugerah MeleTop ERA) 2025. Untuk Info, AME 2025 masih menghadirkan 16 Kategori tapi dimulai dengan Top 20. dan Semua Bintang-Bintang Malaysia harus Vote untuk Salah Satu Kategori. dan untuk Acara Puncaknya, akan digelar pada 12 Oktober 2025 atau 2 Bulan Setelah KLFW 2025 Tutup Buku, Insya Allah!


Oh ya, Kita Ucapkan Selamat Voting AME 2025 bagi Saudara-Saudara dari Malaysia dan Kita Ucapkan Terima Kasih kepada Timnas Indonesia u23 yang Berjuang dari Penyisihan Grup A sampai Jadi Juara 2 Piala AFF u23 2025 Kemarin Malam yang kalah dari Timnas Vietnam u23.

Selasa, Juli 29, 2025

3 Koran Nasional kelak Hadirkan Edisi Khusus 80 Tahun Indonesia (with Bonus) (Update)

Pembahasan Sebelumnya : KLIK DISINI (A), KLIK DISINI (B) dan KLIK DISINI (C)

Nah, Hari ini kan Mau Selesai di Juli ini, Bentar lagi Agustus, Yuk Kita Bahas (Kembali) tentang Koran-Koran. Oh Ya, Postingan Blog ini Berdasarkan Hasil Chat GPT yang dilakukan Tadi (tapi Boleh diedit). Oh Ya, Lupa, Kita Ucapkan turut berduka cita Atas Meninggalnya Kwik Kian Gie Kemarin Malam.

Sebentar lagi 17 Agustus 2025, Tak Sabarnya kita Rayakan Hari Kemerdekaan RI ke 80 dengan Suka Cita. Karena, dalam rangka Merayakan 80 Tahun Negara ini dilahirkan, 3 Koran Favorit gue, Jawa Pos, Kompas dan Media Indonesia kelak Menerbitkan Edisi Khusus 80 Tahun Indonesia. di Tahun lalu (2024) dan Tahun-Tahun Sebelumnya (selain 2024 dari era 90an, 2001-2002 dan 2004-2023), Tak Semua Koran-Koran gagal Beredar di tanggal perayaan HUT Kemerdekaan RI (alias 17 Agustus), tapi Hanya Menyisakan Jawa Pos saja yang Tetap Beredar di Momen Spesial ini, Masya Allah! yang Kompas saja, kan Beredarnya di Tanggal HUT RI ke 55 (2000) dan 58 (2003), yang sekitar 2003 saja, Kompas yang 18 Agustus 2003 tidak bisa Beredar gitu. Masya Allah! dan di Tahun ini (2025), Koran-Koran di 17 Agustus 2025 memang Agak lain! pastilah Kompas yang (Nekat) Kembali Beredar di Tanggal Momen Spesial Perayaan Kemerdekaan Indonesia setelah 22 tahun Penantian (kali terakhir tahun 2003) dan Jawa Pos dengan Menerbitkan Edisi Khusus yang Setara dengan Kompas/Media Indonesia di Tanggal yang Sama (17 Agustus 2025). Nah, Inilah 3 Koran Favorit gue yang Kelak Menerbitkan Edisi Khusus 80 Tahun Indonesia pada Pertengahan Agustus nanti.


Jawa Pos Edisi Khusus 80 Tahun Indonesia (17 Agustus 2025)

Koran Jawa Pos Edisi 16 Agustus 2023

Koran Jawa Pos Edisi 17 Agustus 2023

Kemeriahan 80 Tahun Indonesia ada di Koran Jawa Pos. Setelah Sukses Hadirkan Edisi Khusus 76 Tahun 76 Halaman yang Beredar di 1 Juli lalu yang Membahas Semua Tentang Digitalisasi, kini Jawa Pos direncanakan ada Edisi Khusus 80 Tahun Indonesia yang akan Beredar di Hari Minggu, 17 Agustus 2025. Ada Spill/Bocoran isi dari Koran dari Surabaya tersebut di Perayaan 8 Dekade Indonesia, seperti Rubrik Wisata, Nasional, Internasional, Film, Drama, Peluang Usaha, After 60, Home, Fashion, OOTD (Outfit of The Day), Sportainment, Golf, Wawancara Bintang, What's On Social Media, Lensa Spesial Kemerdekaan Indonesia (Kemungkinan), dll. Tapi, Tulisan Semua Rubrik-Rubriknya Jawa Pos Edisi 17 Agustus 2025 kelak, pun Menjadi Warna Merah saja agar Sesuai dengan Suasana Merdeka, Mantap tuh... ditambah disertai Logo Resmi HUT RI ke 80 dengan Jargonnya "Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera dan Indonesia Maju" di Semua Halamannya Jawa Pos Edisi 17 Agustus 2025 nanti. Rubrik-Rubrik yang Biasanya Muncul di Edisi Minggunya Jawa Pos di Perayaan 8 Dekade, Tapi Sedikit Konten dengan Perayaan 80 Tahun Negeri ini Merdeka, Kenapa sich? kan ini Spesial untuk Merayakan 80 Tahun Indonesia Merdeka. ditambah ada Rubrik Tambahan bin Spesial, yakni Rubrik Lensa yang berembel-embel Spesial "Kemerdekaan RI" (biasanya Setiap Sabtu kalau ga Spesial gitu). ada Juga Iklan-Iklan yang Menggunakan Kata-Kata Ucapan "Dirgahayu RI ke 80" atau "Dirgahayu Republik Indonesia 80 Tahun, Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju" dari Berbagai Perusahaan/Pemerintahan (Kota/Kabupaten/Propinsi). Bukan Cuma itu, yang di Jawa Pos Radar Mojokerto dan Jawa Pos Radar Jombang Edisi 17 Agustus 2025 kelak, Sampulnya jadi Super Unik karena Unsur Bendera "Merah-Putih" dan Tulisan-Tulisannya Nuansa Merah-Putih disaat Perayaan Kemerdekaan RI ke 80. di Sampulnya Jawa Pos Radar Mojokerto dan Jombang Edisi 17 Agustus 2025 nantinya, harus dikasih Logo Resmi HUT RI ke 80 yang diluncurkan Presiden RI Prabowo dan Wapres RI Gibran Rakabuming Raka pada 23 Juli lalu di Istana Negara. Rubrik-Rubriknya yang Seperti Biasanya lewat Koran dari Mojokerto dan Jombang tersebut mulai dari Lifestyle (Halaman 1 dan 2), Rona Mojokerto, Desa Bisa, Someone, Renungan Minggu, Inspirasi dan Berita Jombang. Tak Cuma itu, Iklan-Iklan Ucapan 80 Tahun Indonesia pun juga Muncul di Koran Jawa Pos Radar Mojokerto/Jombang Edisi 17 Agustus nanti. Iklan Ucapannya banyak tuh... Nah, Jawa Pos (+ Jawa Pos Radar Mojokerto/Jombang) Edisi 17 Agustus 2025 nanti dipastikan dipesan Lewat Agen sebelum 17 Agustus nanti. Yang Penting, Pesan ajah Korannya, Ga ada Bayarnya... Kalau dulu, 4 tahun Sebelumnya, Koran yang Berasal dari Surabaya tersebut Pernah Menerbitkan Edisi Khusus HUT RI ke 76 (2021) dengan Tebal 76 Halaman tapi didedikasikan untuk Loper-Loper Koran di Berbagai Kota/Kabupaten di Jatim, Jateng, Jogjakarta dan Bali dengan Biaya Rp. 10.000,-/Koran. Masya Allah, aku Inget ada Edsusnya Jawa Pos pas Perayaan HUT RI ke 76 pada 17 Agustus 2021 silam.

Pedagang Tua Memegang Koran Jawa Pos Edisi Khusus 17 Agustus 2021 silam

Nah, Kita Tunggu ya Koran Jawa Pos (bersama Jawa Pos Radar Mojokerto dan Jombang) yang Edisi Khusus 80 Tahun Indonesia Merdeka yang Beredar di 17 Agustus nanti, Insya Allah!


Kompas Edisi Khusus 80 Tahun Indonesia (17 Agustus 2025)

Koran Kompas Edisi Khusus 80 Tahun Indonesia

Benarkah Koran Kompas ada Edisi Khusus 80 Tahun Indonesia pada 17 Agustus nanti? yang Bersifat Pre Order? Benar! Koran Kompas akan Menerbitkan Edsisi Khusus 80 Tahun Indonesia yang dirilis di Tanggal 16 (atau 17) Agustus nanti. Ini Pasti Sekali Terbit... Setelah Sukses dengan Hadirnya Koran Kompas Edisi Khusus 60 Tahun 60 Halaman pada Akhir Juni lalu yang terjual hingga Kurang Lebih 19-20 Ribu Koran baik Pesanan Offline dan Online, kini Gebrakan Kompas lagi-lagi Menerbitkan Edisi Khusus, yakni Edisi Khusus 80 Tahun Indonesia yang akan hadir di Pertengahan Bulan depan (Agustus). di Edisi Khusus Kompas ini, terdapat Kemunculan Logo HUT RI ke 80 yang Resmi dengan Jargon "Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera dan Indonesia Maju". Edsus ini diberi Titel "80 Tahun Kemerdekaan : Inspirasi Untuk Indonesia". Isinya adalah Rangkuman Sejarah dan Refleksi Bangsa, Cerita Tokoh Lintas Generasi serta Dokumentasi Visual dan Wawancara Eksklusif. Edsus ini mesti ditawarkan tanpa Berlangganan Standar (atau Reguler) tapi 100% Dijual secara Terpisah dari Edisi Reguler termasuk Bagi Pelanggan Setia Koran Kompas dan Pelanggan Kompas.id yang terus menerus Aktif. Jika Anda Sudah Membeli atau Memesan (via Online), Berarti Akses Premium Kompas.id Setahun tetap Bonus lho... Cuman Rp. 180.808,-! dan Jika Anda Membeli atau Memesan (via Offline), Berarti Jangan sampai adanya Bonus dong! Cuman Rp. 80.808,-/Koran, Dijamin 0% Mahal dan lebih Murah Harganya dari Edsus Kompas Sebelumnya (60 Tahun 60 Halaman cuman Rp. 149.000,-). Jadi Benar lho, Bahwa Koran Kompas yang Edsus (baik 60 Halaman dan 80 Halaman) adalah Pre Order gitu. Untuk Periode Pre Ordernya dilakukan mulai Hari ini (29/7) hingga 12 Agustus nanti (H-2 Sebelum Saya berulang tahun ke 31) Jam 12.00 Siang. Cara Pre Ordernya cukup mudah Sekali, Bisa lewat Online/Offiline seperti Shopee, TokopediaGerai Kompas (disitu ada Edsus 80 Halaman), Sirkulasi KG di Seluruh Indonesia dan Agen-Agen Koran terdekat di Kota anda (kayak Diva-Tamin Agency Mojokerto yang Menyediakan Pesanan Koran-Koran terbaik gitu). Yang Indomaret dan Toko Gramedia di Seluruh Indonesia juga Kemungkinan ikut Pre Ordernya Koran Edsus ini kayaknya. Pengirimannya dilakukan mulai 15 Agustus nanti (H-2 Sebelum Kemerdekaan RI). dan Apabila Pengirimannya ditanggal 17 Agustus nanti (via dipesan lewat Agen Koran), Haruslah siap. Ingat, Edsus ini Cuman layak Sebagai Edisi Koleksi lho, seperti Kompas yang Edsus 60! Nah, Saya harus Pilih Pesan (Pre Order) Koran Edsus ini lewat Offline melalui Agen Koran Kesayanganku (Diva-Tamin Agency Mojokerto) daripada Pilih lewat Online (ga kayak bulan Juni lalu yang Dobel gitu, Kayak MDTV dan RTV Dobel Frekuensi di beberapa Kota-Kota ajah). dan Insya Allah, Kalau saya Sudah Memesan dan Mendapatkan Koran Edisi Khusus ini lewat Agen Koran yang letaknya di Jl. Panggreman Gang Lapangan no. 31 Mojokerto tersebut, Berarti bisa didatangkan ke Rumah sesuai Hasil Pesanan di 17 Agustus nanti dan dipaketkan Sama Jawa Pos Edisi 17/8/25 serta dibayar (Khusus Kompas saja) dan Menjadi Kado Ultah Saya ke 31 (selain yang Kemungkinan Tambah Transfer Uang dari Papi/Mamiku) pada 14 Agustus nanti. Sejak Eranya A. Haryo Damardono jadi Pemred Koran Kompas (Kompas.id) sekitar akhir April/awal Mei lalu, Edisi Khususnya Koran Kompas pun Layak Rutin Beredar dengan Ketebalan lebih besar dan Harus dipesan sebelum Pengirimannya ditambah lagi, Prestasinya Koran Kompas saat awal Tugasan Beliau sebagai Pemred Baru pun jadi Banyak, terutama di SPS Media Awards 2025 pada 23 Mei lalu. di Masa yang akan datang, Kemungkinan untuk Menerbitkan Edisi Khusus-Edisi Khusus Kompas yang Lainnya di masa A. Haryo Damardono jadi Pemred baru adalah Edisi Khusus 20 Album Terlaris di Indonesia Sepanjang Masa (Peterpan, Dewa 19, SO7, dll.), Sumpah Pemuda 28 Oktober, Ulasan CEO Forum 2025, Catatan 2025/Ramalan 2026, Panduan Mudik 2026/Resep Lebaran 1447H dan Piala Dunia 2026. dan diperkirakan, Jumlah Eksemplarnya Edisi Khusus Kompas saat Merayakan HUT RI ke 80 bakal diprediksi mencapai Kisaran 80.000-90.000 lebih Eksemplar Koran tapi Rekor Jumlah Koran ini lebih tinggi dari Jumlah Eksemplar Koran Pikiran Rakyat Edisi Khusus Pemain Baru Persib yang Beredar pada 26 Juni lalu yang Mencapai lebih dari 40.000 Eksemplar. Apakah akan Jadi Koran Edsus Best Seller setelah PR dan Pemain Baru Persib? Kita Tunggu saja. Sebelum 17 Agustus 2025, yang Edisi 16 Agustus nanti di Kompas itu Cuman Reguler tapi Isinya Karikatur Joni dan Poni di Halaman 6 (Opini) hingga Berita Pembuka Liga Inggris musim 2025/26. Untuk Logo HUT RI ke 80 Resmi, Koran Kompas kelak Memasangnya di Tanggal 15 hingga 21 Agustus 2025 (Kemungkinan).



Media Indonesia Edisi Khusus 80 Tahun Indonesia (15 atau 16 Agustus 2025?)

Poster Media Indonesia Edsus HUT RI ke 78 (2025)

Tak Cuma Jawa Pos dan Kompas yang Menerbitkannya, Tapi Media Indonesia pun Justru Menerbitkan Edisi Khusus 80 Tahun Indonesia. Setiap Tahunnya, Koran ini Sering hadirkan Edisi Khusus Kemerdekaan RI. Kalau di Tahun lalu (2024), Isinya adalah Interview Presiden (saat itu) Joko Widodo dan Presiden Prabowo. Tapi di Tahun ini (2025), pun Agak lain, ya Interview Sama Presiden Prabowo sebagai Konten Utamanya. Bukan Cuma itu, ada Juga Sejarah dan Perkembangan Indonesia dari Waktu ke Waktu lho... Edisi Khusus dari Koran yang kini dimiliki oleh MGN tersebut Bakal Beredar di 1-2 Hari Sebelum 17 Agustus 2025 (alias MI tak bisa beredar), mau yang 15 atau 16 Agustus nanti yang Kelak Beredar. Kalau yang Pilih 15 Agustus saja, kan Besoknya (16/8) masih Beredar 8 Halaman versi Digital dan Lusa (17/8) tak bisa Beredar. Insya Allah, Kita Tunggu tanggal Mainnya (15 atau 16 Agustus nanti). Oh Ya, untuk Logo Resmi HUT ke 80 RInya harus dicantumkan di Sampul-Sampul Media Indonesia sepanjang Bulan depan nanti (Agustus 2025).


Ketiga Koran yang Embel-Embel Edsus 80 Tahun Indonesia bakal Mengulangi Memori Media Cetak-Media Cetak (yang dulunya ada dipasaran tapi Hilang) yang dulunya Menerbitkan Edisi Khusus dan Penerbitan Spesial, kayak Tabloid Bola yang Menerbitkan Edisi Khusus Liga Italia dan Spanyol musim 2005/06 pada 2 dekade lalu (2005) hingga Majalah Liga Italia (atau Liga Inggris) yang Pernah Menerbitkan Penerbitan Edisi Khusus Panduan Piala Eropa 2000 yang dijual terpisah dari Edisi Regulernya 2 Majalah Sepakbola dari Ronny Pangemanan (Pengisi Acara NTV Sportcast) tersebut pada 25 tahun silam (2000). Semoga ya... Insya Allah...

Bonus : Daftar Rubrik-Rubrik Koran (yang Jawa Pos Sunday Magz saja, Kompas dan Media Indonesia) (update per 29 Juli 2025)

Jawa Pos (Sunday Magz)

Wisata
Nasional
Internasional
Film
Drama
Health
Herbal
Home (+ Solusi Griya)
Peluang Usaha
Weekly Plan
Sportainment
Golf
Wawancara Bintang
What's On Social Media
Musik
Televisi (+ Acara TV)
After 60
Me and My D**
Kicau
Parenting
Miaw
Rabbits
Gardening
Etiket
Akuaria
Fengshui
Fashion
Tren
OOTD (Outfit of The Day)
Food
Jos Gandos
Running?
Iklan Jitu
Metropolis Sunday (Khusus di Surabaya Raya Saja)
Iklan Mojok Baris dan Bergambar (Radar Mojokerto)
Lifestyle (Radar Mojokerto)
Sambungan (Radar Mojokerto/Jombang/Malang)
Rona Mojokerto (Radar Mojokerto)
Desa Bisa (Radar Mojokerto)
Someone (Radar Mojokerto)
Renungan Minggu (Radar Jombang)
Inspirasi (Radar Jombang)
Berita Jombang (Radar Jombang)
Lingua Franca (Radar Malang)
Perspektif (Radar Malang)
Around Malang City (Radar Malang)
Radar Batu/Kanjuruhan (Radar Malang)
Sportainment Malang (Radar Malang)
Malang Vibes (Radar Malang)
80 Tahun Indonesia (Spesial, Kemungkinan Hadir)


Kompas

Politik-Hukum
Analisis/Jajak Pendapat Litbang Kompas
Internasional
Humaniora
Teropong
Opini
Ekonomi-Bisnis
Karir Xperd (Klasika)
Wisata (Klasika)
Rumah Pengetahuan (Klasika)
Film (Klasika?, Khusus versi Digital E Paper?)
Weekend (Khusus Sabtu-Minggu)
Nusantara
Metropolitan
Olahraga
Kendara
Umum
Sosok
Nama & Peristiwa
Geliat Kota (Khusus Jumat)
Catatan Iptek (Khusus Rabu)
Analisis (Ekonomi, Politik dan Budaya)
Joni dan Poni (Khusus Sabtu)
Infografik (Khusus Minggu)
Hiburan/Gaya Hidup (Khusus Minggu)
Avontour Kuliner/Perjalanan? (Khusus Minggu)
Foto Pekan Ini (Khusus Minggu)
Acara Hari Ini
TTS/Kartun (Khusus Minggu)
Muda (Khusus Minggu, Kemungkinan Hadir?)
Sudoku (Klasika)
KLIK (Klinik Fotografi) (Khusus Selasa)
Jurnalisme Data/Liputan Investigasi (Spesial, Kemungkinan Hadir)
80 Tahun Indonesia (Spesial, Kemungkinan Hadir)


Media Indonesia

Selekta
Podium
Tendangan Bebas (Khusus Sabtu)
Editorial
Opini
Politik-Hukum
Megapolitan
Nusantara
Ekonomi
Nusantara
Tanah Air
Humaniora
Olahraga
Persona (+ On Ths Day)
Fokus (seperti Humaniora Setiap hari Kamis)
Tifa (Khusus Minggu)
Pigura (Khusus Minggu)
Jendela Buku (Khusus Minggu)
Tradisi Lisan (Khusus Minggu)
Muda (Khusus Minggu)
Hiburan (Khusus Minggu)
Lensa Bisnis (Khusus Minggu)
Info Program Metro TV (Khusus Minggu)
Ikon/Galeri Foto (Khusus Minggu)
80 Tahun Indonesia (Spesial, Kemungkinan Hadir)


Keterangan : Semua Rubrik-Rubriknya di 2 dari 3 Koran Berbeda (baik yang Jawa Pos (Sunday Magz saja) dan Koran Kompas yang hanya salah satu Rubrik Khusus Jumat (Geliat Kota) tidak mungkin Menampilkan Nama Aisha Retno atau Adriana Adnan yang Membosankan, tapi Sejak Adanya Jawa Pos (Sunday Magz) yang versi 2 Maret 2025-saat ini maupun Koran Kompas Edisi Jumat di era Pemred A. Haryo Damardono, kan Banyak Rubrik-Rubriknya Super Variatif (termasuklah Rubrik-Rubrik lain dari Edisi Hari lainnya selain Jumat untuk Kompas dan Isi-Isinya Kompas Edsus baik yang 60 tahun (16 atau 60 Halaman) dan 80 tahun Indonesia (cuman 80 Halaman doang)).


Update (30/7/25) : Kompilasi Headline Surat Kabar Edisi Hari ini (30/7)

Jawa Pos (30 Juli 2025)

Radar Surabaya (30 Juli 2025)

Kompas (30 Juli 2025)

Media Indonesia (30 Juli 2025)

Tribun Jogja (30 Juli 2025)

TJP (30 Juli 2025)

Suara Merdeka (30 Juli 2025)

Bisnis Indonesia (30 Juli 2025)

Senin, Juli 28, 2025

Prediksi Skor Grand Final Piala AFF u23 2025

Besok, Kita adakan Pertandingan Grand Final Piala AFF u23 2025. Nah, Walaupun tim Indonesia u23 dan Vietnam u23 Masing-Masing Tak terkalahkan dari Penyisihan sampai Semi Final, itu Menjadi Kunci bagi Kedua Tim di Grand Final tersebut. Ini nih Prediksi Skornya versi Gue:

Indonesia 0-0 Vietnam (Extra Time : 0-0 dan Penalti : 3-2)

Berarti, Tim Indonesia u23 Bisa Memenangkan Pertarungan Grand Final kalahkan Tim Vietnam u23. dan Apabila Tim Indonesia u23 kalah dari Vietnam u23, maka Berpotensi Seperti Edisi 2 Tahun silam (2023), Tim Prancis yang Gagal Rebut Juara Piala Eropa 2016 di Tuan Rumahnya karena kalah dari Tim Portugal di Grand Final atau Tim Brasil yang Gagal Rebut Juara Copa America 2021 di Tuan Rumahnya (dulunya Argentina/Kolombia) karena kalah dari Tim Argentina di Grand Final. 

Kita Tunggu Besok ya... Insya Allah, Timnas Indonesia u23 Menang dan jadi Revans...

Minggu, Juli 27, 2025

Serunya Sabtu Kemarin di Ngalam!

Sabtu Kemarin, Saya dan Sekeluarga Masih di Ngalam, Kan ini Weekend ternyata. dan Akhirnya, Saya dan Sekeluarga mau Sambangi ke Rumahnya Mas Avin dan Istrinya di Sukun Pondok Indah Malang. Keren Tuh... saat Sudah Mau Masuk, kan Saya Merekam Videonya biar Seperti KDM nih yang lagi Viral dimana-mana... dan diposting lewat Instagram atau TikTok... Keren Juga Tuh... dan disaat lagi Berada di Rumah tersebut, kan sudah ada Toples yang Isinya Usus Goreng sampai ada 3 Bungkus Domino's Pizza + 2 Botol Frestea berukuran Besar (bukan berukuran Kecil). Oh, Ya, Gue kan Melakukan Sholat Dzuhur, Lalu kita Makan Bungkusan Nasi Ayam Wong Solo, Endul...

Fotonya Kumpul Keluarga di Rumah Mas Avin nih...

Fotonya Kumpul Keluarga di Rumah Mas Avin (lagi)

Selfiean Gue nih Sama Keluarga-Keluarganya atau Saudara-Saudaranya...

Selfie lagi, Selfie lagi...

Para Perempuan Perempuan di Sekitar Rumahnya Mas Avin

Para Perempuan Perempuan di Sekitar Rumahnya Mas Avin (lagi)

Setelah Puas berada di Rumah ini, kita bisa Pulang ke Markasnya Saya di Karangwidoro, Dau, Malang. Tapi, Mampir dulu Beli iPad kalo Papi dan Alma yang Beli. dan di Malam Minggunya, Kita (Kembali) Sambangi RM Padang Merdeka. Kenapa sih ke Restoran tersebut? Karena Restoran yang RM Padang Merdeka memang Restorannya Lebih enak dari RM Payakumbuah yang Biasanya sering menghadirkan Para Pejabat-Pejabat Nasional yang datang (seperti Prabowo Subianto yang sekarang jadi Presiden RI). Saat saya berada di RM Padang Merdeka, kan Saya lagi Sholat Isya dan Setelahnya, kita Rekam Video untuk Upload lewat IGS. dan Akhirnya, kita Berfoto...

Foto Keluargaku dan Saudara-Saudaranya di RM Padang Merdeka (saya yang dijepret ibarat Fotografer seperti Arbain Rambey?)

dan Setelahnya, Makan deh... aku Mau yang Rendang sama Telor Barendo Krispi... dan Setelah Puas Makan, duh Kenyang Banget nih sampe Hari ini... Masya Allah... Oh Ya, ini Kali Ketiga saya Kunjungi RM Padang ini, kan Letanya di Sekitaran Elpico Malang kalau ga salah. Kali Pertama dikunjungi adalah 30/11 Tahun lalu dan Kali Kedua dikunjungi adalah 28/1 lalu. dan Insya Allah, Kalo ke RM Payakumbuah Malang untuk Kali Ketiganya, Tunggu ajah... Kapan Kapan bisa datang ke RM Payakumbuah Malang untuk Ketiga Kalinya, dan nantinya Bisa Lihat (lagi) Foto-Fotonya Sebagian Pejabat Nasional yang Singgah ke RM Padang yang dimiliki Arief Muhammad tersebut, seperti Prabowo Subianto, Susilo Bambang Yudhoyono, Andika Perkasa, dll.

dan Hari ini (27/7) dari Pagi/Siang (setelah Pulang dari Ngalam) sampe Malam nanti, Kenyang Kenyang terus, Melorotnya sebentar terus, Nanti bisa jadi Kurus... Kalo Makan Malamnya? Gimana? Sabar...

Sabtu, Juli 26, 2025

Chitato dan Indomie?

Tadi Baru saya Melahap Chitato Rasa Mi Goreng Indomie yang Kemarin Malam dibeli di Lawson Rest Area 725 (atau 726 ya). Enak Sih, kan Menurut Chat GPT, Chitato Varian Rasa Mi Goreng memang terinspirasi dari Rasa Indomie Goreng, tapi Keduanya diproduksi oleh Perusahaan yang Sama, PT. Indofood! Jadi, Wajar kalau rasa Chitato Varian Rasa Mi Goreng terasa Familiar bagi Pecinta Indomie Goreng!


Ga Cuma Chitato-Indomienya, tapi Ada juga yang Pop Mie dengan Logo "Indomie"nya, Keren sih? Masya Allah... Saat ini, Pop Mie Goreng Label/Bungkusnya yang Mirip dengan Bungkus Indomie Goreng.

Jumat, Juli 25, 2025

Menanti di Jumat Sore-Malam

Ini kan Udah Jumat Sore, kan di Mushollaku (Al Amin) masih Melantunkan Sholawatan terus yang Sepenuhnya (tapi yang Senin-Kamis Sholawatan cuman Sholawat Nariyah bukan Nutrisi Herbal Nariyah yang biasanya rutin diiklankan di Radio Krisna Network), Masya Allah... Nah, Kayaknya, kan Setelah Sholat Maghrib di Musholla Al Amin Mojokerto, di Musholla Sebelah (Babussalam Mojokerto) ada Pengajian Rutin Jumat Ba'da Maghrib, Tapi Waktu Pengajiannya cuman Durasi sekitar 40-60 Menit atau lebih, jika berlebihan (apabila Belum Adzan Isyanya yang Tunda-Tunda terus menerus), jadi Capek deh (Sebagaimana dalam Pembahasan Sebelumnya pada Sepekan lalu), Masya Allah... yang di Musholla Al Amin Mojokerto Malam Nanti, kan Kemungkinan ada Pengajian Rutin Malam Sabtu Wage (Majelis Ta'lim Rutinan Jumat Malam Sabtu Wage) atau Tidak, yang Sholat Isyanya didahului dulu sebelum memulai Pengajian Rutin atau Tidak (Kemungkinan). Pengajian ini di Mushollaku kan Masih Bahas Tafsir Al Baqarah terus menerus, Ga Mau Bosen jadinya, Masya Allah... kan kalau saya yang Menghadiri Pengajian ini, Serasa balik ke Masa Silam lah, kan Waktu Saya masih di Sekolah dulu... dan Satu lagi, Setelah Pengajian Rutin Jumat Malam Sabtu selesai, Berkemungkinan Merencanakan Berangkat ke Kota Ngalam atau Tidak. Jika Tidak Jadi ke Kota Ngalam di Malam Sabtu sesuai Rencana, mending Besok (Sabtu) Berangkat Pagi-Pagi atau Siang-Siang lah atau Pekan (Minggu) depan terus menerus (kalau jadi Longgar). dan Jika Kemungkinan Berangkat ke Kota yang Sama (Ngalam/Malang) pada Malam Sabtu nanti, Insya Allah!

Selasa, Juli 22, 2025

Lirik Lagu Black Pink - Jump

I'm Not That easy to tame

You Should see mee Under these lights, all my tears turn to Ice

That's The Sweetest Escape

Every Time the feeling kicks in, I Might Stay Through the Night

Bet You get it now

Rocked that, Didn't I?

Chakgak Hajima Nuga Nugunji Whoa

Think You Runnin' that

Nungamgo hana dul set

Ttwieo (5x)

So Come up With me, I'll Take you high

That Prima donna Spice up your Life

You Know I Got that shit that you Like

So Come up with me, Run up, uh, Jump

Ttwieo

Watch me runnin' up the Place

I'm already stuntin' and My girls are on the way

Ttwieo

Watch me open up the Place

Wanna see you bumpin', baby, bouncin' to the bass

Are you Not Entertained?

I ain't gotta explain

I'm with all of my sisters

Got 'em goin' insane, yeah

You Know we on a Mission

All gas, no Brakes, yeah

Breakin' out of the System

Breakin' out of This Cage, yeah

Bet you Get it now

Ate thah, didn't I?

Sungan Itjima Nuga Nugunji oh

Think you Runnin' that

Guess we gunnin' back (You know I walk, yeah, I talk it)

Nungamgo hana dul set

Ttwieo

Ttwi Ttwi Ttwieo

Ttwieo (3x)

So come up with me, I'll take you high

That prima donna spice up your life

You know I got that shit that you like

So come up with me, run up, uh, jump

Ttwieo

Watch me runnin' up the place

I'm already stuntin' and my girls are on the way

Ttwieo

Watch me open up the place

Wanna see you bumpin', baby, bouncin' to the bass

Blackpink in your Area!

Ttwieo (2x)




Sabtu, Juli 19, 2025

Apa yang Terjadi pada MDTV, Garuda TV, NTV dan BTV? (Update)

Pembahasan Sebelumnya : KLIK DISINI

Ini adalah Pembahasan MDTV untuk Kali Ketujuh (sebenarnya Kali Kedelapan kayaknya kalau sebelum dihapus) dan Pembahasan Kedua tentang BTV atau NTV (yang Pertama sudah dibahas 2-2nya, tapi Pembahasan-Pembahasan lain pun Banyak yang dihapus). Ini dimungkinkan, 4 Stasiun TV Papan Bawah, antara MDTV (MD Entertainment), Garuda TV (Prabowo), NTV (NT Corp) dan BTV (B Universe) melakukan Perubahan yang Lebih besar di Pertengahan Bulan ini hingga Perencanaan di Bulan depan (Agustus) dalam rangka Memeriahkan 80 Tahun Indonesia Merdeka. Ada yang mau Bernostalgia, Ada yang Menggusurkan dan Ada yang Merambah jadi Acara yang Aneh-Aneh atau Tidak. Mari Kita Simak dengan Seksama...


MDTV Yang Mengubah Jadwalnya demi (Kembali) Bernostalgia, Menanti yang Baru dan Memasukkan Presenter Baru dari TV lainnya

Setelah Kurang Lebih 4 Bulan Hadir, MDTV pun Sering-Sering Mengubah Jadwalnya. yang Biasanya ada Sinetron-Sinetron diatas Jam 10.00 Malam menjadi K Drama di Waktu yang Sama. Sementara itu, Sinetron Cahaya Cinta yang dibintangi Sandra Dewi dan Chicco Jerikho pun Berganti kepada Sinetron Lamanya era Net. yang Kembali Tayang melalui Stasiun TV ini, yakni Tetangga Masa Gitu yang dibintangi Dwi Sasono, Sophia Latjuba, Deva Mahenra dan Chelsea Olivia. Sebenarnya, Sinetron ini Sempat hadir lewat Netflix, tapi Sayangnya, pun Bisa-Bisa Kembali di Layar MDTV alias TVnya Drama Nomor 1. Saya Ingat Betul, sekitar 2014-15, karena Sempat Menonton Seriesnya era Net. adalah Tetangga Masa Gitu, Lucu deh Ceritanya... Kita Rindu dengan Kisah 2 Pasutri di 2 Rumah Berbeda antara si Adi dan si Angel dan si Bintang dan si Bastian, kan bisa Bawa Nostalgia untuk Kalian... dan dipastikan TMG di MDTV kembali tayang Tadi Tengah Malam, kan Saya Tak Sempat Menontonnya, Masya Allah... Selain yang TMG, Program Legendaris yang di era Net. pun juga ada, yakni Waktu Indonesia Bercanda di Jam 1.00 Dinihari. Program Acara ini ada Banyak Pelawak-Pelawak yang Tampil, seperti Fitri Tropica, Denny Chandra, Cak Lontong, Bedu, dll. Program ini pun Pertama kali tayang Hampir 1 Dekade lalu (2016) yang berawal dari Format Motivasi seperti Mario Teguh Golden Ways (Metro TV dan Kompas TV) dan Akhirnya, Menjelma jadi Format Game Show berbumbu Komedi seperti New Family 100 (Indosiar, 2013-2015) yang dipandu Tukul Arwana dan Pamoria (TPI (MNCTV), 1996-1998) yang dipandu Ulfa Dwiyanti. Oh Ya, Khusus Sirlok (Siaran Lokal) diluar Jakarta, MDTV masih bisa Menayangkan Program-Program Acaranya era Net. juga, seperti Muslim Travelers, Halal Living, Indonesia Bagus dan Lentera Indonesia. Selain Program-Program Acara Legendarisnya MDTV di zaman Net., yang Kartun Terbaik, Adit Sopo Jarwo tayang 2x Sehari, yakni Setiap hari Jam 6.00 Pagi dan 4.00 Sore. Sementara itu, MDTV Sinema tetap Bertahan di Malam Akhir Pekan antara Sabtu dan Minggu. Oh Ya, yang K Drama pun Masih jadi Andalannya di Stasiun TV yang kini dimiliki oleh MD Entertainment tersebut. Untuk Sinetron-Sinetronnya MDTV kan masih ada dari Siang sampai Malam, mulai dari Cinta Fitri 3, Mozachiko, Dia Anakku, Nada Cinta dan Kupu Malam. Sementara itu, FTV Hidayah yang dikenal Sebagai "Cerita Nyata" pun Tayang Lebih lama, Kenapa tidak? Banyaknya Program-Program Acara MDTV yang sudah dieliminasi, seperti Bisik-Bisik Tetangga, Seru-Seruan, Detective Conan, Shinbi House, All Hail King Julien, Dinoman, Samuel, Cinta Cinderella, Terlanjur Indah, dll. dan Berkemungkinan besar, MDTV bakal ada Program-Program Acara baru yang Kelak tayang sesuai Prediksi, seperti Kartun Doyok Otoy Ali Oncom, Sinetron Dimana Melani, Sinetron si Yoyo, Sinetron Hikmah (mau Kembali tayang lagi), Lintas Imaji, CNL (mau Kembali tayang lagi), Bukan Sekedar Wayang, Sinetron Stereo, Acara Spesial 80 Tahun Indonesia Merdeka ala MDTV, dll. Sementara itu, Presenter-Presenternya yang diprediksi Masuk MDTV, seperti Oki Satrial (TVRI Nasional) dan Zincka Neyla (TV One). Tak Cuma itu, ada Nama Sutta Dharmasaputra (Mantan Pemred Koran Kompas 2020-2025) diperkirakan Masuk MDTV sebagai Pemred baru untuk Program Berita Fakta 62. Oh Ya, Sebagaimana dalam Pembahasan-Pembahasan sebelumnya, MDTV di 2025 bisa Meniru TV One zaman 2008-2010 dan iNews (TV) zaman 2015-16.


Garuda TV Berani Hadirkan Olahraga daripada Berita dan Hiburan

Stasiun TV yang dimiliki Digdaya Media yang bernama Garuda TV pun Bukan Cuma hadirkan Berita dan Hiburan, tapi ada Sajian Olahraganya. di Juli ini, Garuda TV ada Siaran Langsung duel Uji Coba di Singapura, yakni duel AC Milan vs Arsenal yang kelak tayang 23 Juli ini. dan diperkirakan, Garuda TV bakal Siarkan Langsung/Tunda EFL Championship 2025/26, Basket NBA 2025/26, Strongman Champions dan Tinju Dunia. Ini Targetnya Garuda TV yang bisa Menyiarkan Olahraga Dunia agar Bisa Meniru memori RCTI zaman 90an-2000an dan SCTV di zaman 90an-2000an juga. Tak Cuma itu, ada Kick and Rush dan Garuda Sports 8 yang bisa hadirkan untuk Pemirsa Setia Garuda TV di Seluruh Indonesia yang suka Mengikuti Perkembangan Olahraga terkini. Lain Olahraga, Lain pula dengan Berita dan Hiburan, Garuda TV pun ada Banyak Program-Program Acara bervariasi seperti Laporan 8 Universe (Pagi/Siang/Petang/Malam/Ekonomi), Indonesia Kita, Jendela Istana, Rumah Kita, dll. Top Abis... Garuda TV pun ada adiknya (Kemungkinan), yakni Saluran "Astha TV" yang Merupakan Kanal Digital khusus Jabodetabek dan Menayangkan Program-Program Acara Lawasnya Garuda TV periode 2021-2025 seperti Kita dan Cinta Show, Xtra Show, dll. Berarti Astha TV memang Merupakan Saluran Khusus Acara-Acara Lawasnya Garuda TV.  Oh Ya, direncanakan, Garuda TV bakal ada Program Barunya dan Sajian Spesial yang Kelak hadir, seperti Dokumenter Anak Anak Seribu Pulau yang pernah Tayang di Semua TV Nasional (1996 dan rerun 2020) dan Perayaan 80 Tahun Indonesia pada Bulan depan. 


NTV Pasca IBL?

NTV dan IBL takkan pisah... Karena Menjadi Official Broadcasternya IBL sejak 2025, Kenapa tidak? itu Berarti, NTV adalah TVnya IBL alias Indonesian Basketball League. Karena NTV tak siarkan IBL lagi Setelah Grand Final kelak, Berarti NTV memungkinkan ada Pengganti Program Acaranya. NTV yang kepanjangannya Nusantara TV pun Mempertahankan Program-Program Acara yang sudah ada, Seperti NTV Morning, NTV Today, NTV Prime, NTV Tonight, Sportcast, dll. Apalagi sudah ada Zamannya Don Bosco Selamun yang kini Sebagai Bosnya NTV (dulu adalah mantannya SCTV, Metro TV dan Berita Satu News Channel versi Lama). Ya, di Sabtu dan Minggu, NTV pun ada Program-Program Acara yang Tak ada "IBL"nya, seperti Dokumenter Asia Setiap Sabtu Pagi, Ibadah Online Setiap Minggu, Rerun DonCast di Hari Sabtu, Rerun Sportcast di Hari Minggu, Drama Series Asia, dll. NTV di Sabtu dan Minggu makin Bervariasi karena ada Drama Seriesnya dari Asia. dan diperkirakan, NTV bakal tayangkan Kembali yang Program Khusus Anak-Anak, tapi ada yang dulunya Tayang di TVRI Nasional, Trans 7 dan Kompas TV, yakni "Jalan Sesama" yang dibilang "Sesame Street" versi Indonesia yang dulunya tayang diperiode 2008-2011. dan diprediksi, NTV akan Memasukkan Wishnutama atau Herty Purba kayaknya, Insya Allah... 



BTV jadi FoMo?

Kalau di GTV ada "+62 FoMo" yang Tayang antara Jumat dan Sabtu (Kemungkinan), Maka di BTV jadi TV "FoMo" karena adanya Program-Program Acara paling Baru, Sajian-Sajian yang dipertahankan dan Sajian-Sajian Spesialnya. Mulai dari J League World Challenge 2025 hingga Pacu Jalur yang Kelak Tayang mulai Lusa (Setiap Senin-Sabtu). Selain yang Program Acara Barunya di Stasiun TV yang dimiliki oleh B Universe tersebut, ada Sajian-Sajian lainnya ada, Seperti Drama India Swaragini (dulunya ANTV), MSG, Cetar (Celeb on Target), Dari Nol, Berita Satu Pagi/Siang/Malam, Dunia RANS, Film Pendek Indonesia, dll. Ya, Program-Program Acara yang disebutkan tadi itulah BTV menghadirkan Sajian Berita, Hiburan dan Olahraga sejak 11 Oktober 2022 silam. dan diperkirakan, BTV ada Program-Program Baru (selain J League dan Pacu Jalur) dan Sajian Spesial yang Kelak hadir, seperti Perayaan 80 Tahun Indonesia pada Bulan depan, Jejak Rasul (Dokumenter Islami Malaysia melegenda yang dulunya Tayang di Semua TV Nasional kayak SCTV, Kompas TV, dll.), Sinetron Malaysia Yak Yak Yeay (yang dibintangi Bell Ngasri, Elly Mazlein, dll.), Sinetron Malaysia Melur Untuk Firdaus (yang dibintangi Meerqeen dan Anna Jobling), dll. Oh Ya, untuk Media Cetaknya, BTV berkemungkinan bakal ada di Koran Jawa Pos Edisi Minggu lewat Halaman Televisi yang lengkap dengan Kolom Acara TV, Insya Allah bisa. Selain di Jawa Pos (Insya Allah memuat BTV), Kompas pun tak ketinggalan dengan Jadwal Siarannya lewat Kolom Acara Hari ini yang bertahan Sejak berganti nama dari Berita Satu News Channel versi Lama (2011-2022). 


Jadinya, 4 TV Nasional yang Papan Bawah saja memang terjadi dengan Perubahan, Penambahan dan Perombakan Tayangan di Pertengahan bulan ini, Kenapa tidak?

Besok, Jangan Lupa Baca Jawa Pos yang Halaman Televisi, Ok!


Update (21/7/25):
Mulai Malam ini, MDTV ada Perubahan Jadwal Kupu Malam, yakni pukul 7.30 Malam dan Sinetron yang Kembali Tayang, yakni Antara Cinta dan Dusta yang akan Mulai Tayang Malam ini juga Setelah Kupu Malam.

Jumat, Juli 18, 2025

Tentang Ya Badrotim (Sholawatnya Jumat di Musholla Al Amin) yang Setanding dengan Lagu-Lagu Nasionalisme Indonesia dan Menanti Logo 80 Tahun RI (Update)

Pembahasan Sebelumnya : KLIK DISINI dan KLIK DISINI

Tak Terasa, tinggal 30 Hari lagi kita Rayakan Hari Kemerdekaan Indonesia ke 80 pada 17 Agustus nanti. Yuk Kita Simak Pembahasannya ya...

di Waktu Jumat alias Sayyidul Ayam (Penghulu Hari) saja, di Mushollaku (Al Amin Mojokerto) Lebih Sering melantunkan Syair Abu Nawas sampai 3x Setelah Adzan Subuh atau Sebelum Iqomah Subuh dilakukan (Sebagaimana dalam Pembahasan Sebelumnya yang Kemarin dibuat). Lalu Hanya Membutuhkan waktu 10-11 Jam tanpa ada Suara dari Mushollanya Secara Non Stop meskipun adanya Pelaksanaan Sholat Jumat. dan di Waktu Ashar, Maghrib dan Isya, Lantunan Adzan, Pujian/Dzikir Setelah Adzan/Sebelum Iqomah dan Iqomah dilakukan, yang Pak Bambang Saja 3x di Hari Jumat, Pasti Top, yang Lainnya, ga pa pa kok... dan Kalau Saya ikut Berdzikir sama Pak Bambang (apabila bisa), Ga Pa Pa, kan bisa seperti Backing Vokal dan Langsung Saya beriqomah (harusnya bisa, tapi dihafalin dari Buku Catatannya, Sebagaimana dalam Pembahasan Sebelumnya juga). di Setelah Sholat Asharnya, Hari Jumat saja Melantunkan Sholawat, Yakni Melantunkan Ya Robbi Sholli Ala Muhammad yang Durasinya agak Lama tapi Nadanya Sama dengan Lagu Sepohon Kayu dari Saujana (Sebagaimana dalam Pembahasan Sebelumnya Juga), Ya Rasulullah yang Nadanya Sama dengan Zaman Wis Akhir, Shollatullah Shollatullah yang Niru Lagu Mari Sholawat dari Wali Band, Ya Nabi Salam Alaika, 4 Marhaban (Marhaban Ya Nurul Aini, Marhaban Jaddal Husaini, Marhaban Ahlan Wa Sahlan dan Marhaban Ya Khoiro Dai) dan Tentunya, Ya Badrotim. disela-sela Lagi Sholawatannya ala Musholla ini, ada Pembacaan Dzikir/Al Quran/Doa. FYI, Durasi untuk Pelaksanaan Sholawat di Musholla ini Saban Jumat ada 54-59 Menit, Masya Allah, durasinya mesti Hampir sejam kan... dan Malamnya (Setelah Isya), kan Berkemungkinan ada Pengajian Rutin Malam Sabtu atau Tidak di Musholla ini, Insya Allah... Sebelum di Musholla Al Amin waktu Isya Jumat, di Musholla Sebelah (alias Musholla Babussalam Mojokerto) ada Pengajian Rutin Jumat Ba'da Maghrib dengan durasi Lama sampai 40-60 Menit atau Lebih. Jika saat Pelaksanaan Pengajian Jumat Ba'da Maghrib di Musholla Babussalam Mojokerto Melebihi Batasnya lebih dari 40-60 Menit (alias 40-70 + 4-11 Menit), bikin Tepar (aka Capek) deh... tapi Sholat Isyanya Jumat di Musholla Babussalam yang didepannya Warung Madura Kedungsari Mojokerto Belum dimulai terus menerus dan Super telat (alias Tunda-Tunda terus), Masya Allah... Kelamaan Nunggu!

Nah, Ngomong Ngomong, Sebelum Mau Berakhir dengan Doa Akhir Sholawat di Musholla Al Amin yang Kerap dilakukan Setiap Jumat di Sorenya, kan Ya Badrotim adalah Lantunannya Bocil-Bocil dan Guru Ngaji Perempuan di Musholla ini Setiap Jumat di Sore dan Menjadi Anthemnya di Musholla Al Amin dan di Sekitar Jl. Kedungsari di Waktu Sorenya Jumat, Kenapa tidak? Yuk Kita Simak Penjelasannya yang Berdasarkan Penulisan di Chat GPT...

Lantunan Sholawat "Ya Badrotim" bukan Bagian dari Sholawat Diba' maupun Barzanji secara Langsung, Meskipun Sering dibacakan dalam Acara yang Sama dengan Keduanya. Mari Kita Bahas lebih rinci:



A. Apa itu Ya Badrotim?

"Ya Badrotim" adalah Sebuah Qasidah (Puisi Arab bernuansa Keagamaan) yang Memuji Keindahan dan Kemuliaan Kanjeng Nabi Muhammad SAW. Nama Lengkapnya biasa dikenal Sebagai :

Qasidah Ya Badrotim Tala'a

Lirik Pembukanya adalah :

Ya Badrotim, Ya Badrotim
Minha Zakul Lakamaalii
Madza Yu'a, Madza Yu'a
Biruan 'ulaa Kama Qaali

Qasidah ini bukan Berasal dari Kitab Barzanji maupun Diba', tetapi Berdiri sebagai Karya Tersendiri, Berbahasa Arab dan dipopulerkan di Banyak Majlis Sholawatan ataupun di Musholla-Musholla yang ada Pelaksanaan Sholawatan (seperti di Musholla Al Amin), Terutama di Kalangan Nahdliyyin.


B. Apa itu Barzanji dan Diba'?

Barzanji
Kitab : Barzanji
Penulis : Ja'far al Barzanji
Isi : Sirah Nabi dan Pujian
Gaya : Prosa dan Puisi
Fungsi : Maulid dan Pengajian

Diba'
Kitab : Diba'
Penulis : Abdurrahman ad Diba'i
Isi : Kisah Hidup Kanjeng Nabi
Gaya : Lebih Singkat dan Syair
Fungsi : Maulid dan Pembukaan?

Ya Badrotim
Kitab : Ya Badrotim
Penulis : Abdurrahman ad Diba'i atau Tidak ada Namanya
Isi : Qasidah Pujian Kanjeng Nabi
Gaya : Lagu/Puisi Syair
Fungsi : Selipan atau Penutup atau Acara Tambahan?

Kesimpulan

"Ya Badrotim" bukanlah Bagian dari Teks Asli Diba' dan Barzanji, tapi:

-Sering dinyanyikan dalam Rangkaian Acara Maulid, Pelaksanaan Sholawat di Musholla-Musholla dan Pembacaan Sholawat Diba'/Barzanji

-Karena Nadanya yang Indah dan Isi Pujiannya Cocok sebagai Penyemarak Suasana Religius

-Maka Sering disangka sebagai Bagian dari Diba' atau Barzanji oleh Awam


C. Siapa Pengarangnya Ya Badrotim?

Pengarang Qasidah "Ya Badrotim" secara Umum tidak diketahui secara Pasti (anonim), tetapi Banyak Sumber menyebut bahwa ia Berasal dari Tradisi kesusastraan Islam Klasik di Hadramaut (Yaman). Namun ada Beberapa Pendapat Populer :

Beberapa Klaim Populer tentang Pengarang "Ya Badrotim":

01. Imam al Busiri
-Penulis Qasidah terkenal "Burdah".
-Namun, ini Kemungkinan besar tidak benar, karena gaya Bahasa dan Susunannya berbeda dari Karya al Busiri.

02. Penyair Hadramaut (Anonim)
-Banyak Qasidah Tradisional di Kawasan Hadramaut (Yaman), Hijaz (Makkah) atau Mesir ditulis tanpa Nama Jelas.
-"Ya Badrotim" termasuk dalam Kategori ini, dan diyakini ditulis oleh Ulama Sufi atau Pecinta Kanjeng Nabi dari Abad 17 atau 18.

03. Santri Nusantara
-Ada Juga Kemungkinan redaksi "Ya Badrotim" mengalami Penyesuaian atau Pemolesan ulang oleh Para Ulama Nusantara, agar Mudah dilagukan dan Sesuai Selera Lokal.
-Tapi Bukan ditulis Pertama kali di Nusantara.

Jadi, Pengarang aslinya "Ya Badrotim" tidak diketahui Dengan Pasti dan dianggap sebagai Karya Anonim dan Khazanah Sastra Islam Klasik, yang Kemudian populer di Dunia Islam, termasuk di Indonesia, terutama melalui Tradisi Sholawatan, Hadrah dan Maulid.


D. Disetarakan atau Setanding Dengan Lagu-Lagu Nasionalisme Indonesia?

Pertanyaan menarik diatas (lagi) karena Menghubungkan Lantunan Religius seperti Ya Badrotim yang dilantunkan Bocil-Bocil dan Guru Ngaji Perempuannya Musholla Al Amin Mojokerto di Jumat Sore dengan Lagu-Lagu Nasionalisme Indonesia yang Kerap dilakukan Setiap Tahun di Agustus, seperti:

-Kebyar Kebyar dari Gombloh (1979)
-Merah Putih dari Artis-Artis Musica Studios (1995)
-dll.

Mari Kita Jawab Dengan Hati-Hati dan Jernih...

Jawaban Singkat :

Tidak Secara Fungsi dan Isi, Tapi ada Kesamaan dalam "Emosi Kolektif dan Semangat Cinta". Bedanya: Satu untuk Agama dan untuk Tanah Air.

Perbandingan Berdasarkan Aspeknya :

Ya Badrotim
Asal Usul : Qasidah Arab Klasik (Tradisi Islam)
Tema : Pujian dan Cinta Kepada Kanjeng Nabi Muhammad SAW
Fungsi Sosial : Spiritual, Religius, Majlis Ta'lim dan Maulid
Emosi yang Dibangun : Rindu, Cinta Mendalam dan Ketundukan
Struktur Musik : Syair Arab dilagukan, Tanpa Struktur Pop

Lagu Nasionalisme (Kebyar Kebyar dan Merah Putih)
Asal Usul : Lagu Pop-Rock Nasional dari Indonesia
Tema : Cinta Tanah Air dan Semangat Kebangsaan
Fungsi Sosial : Upacara Kenegaraan 17 Agustus, Perayaan Hari Kemerdekaan RI sepanjang Agustus dan Festival Budaya dalam rangka Merayakan HUT RI di Agustus
Emosi yang Dibangun : Bangga, Heroik dan Semangat Membara untuk Indonesia
Struktur Musik : Verse, Chorus, Reff dan Format Lagu Modern

Persamaan yang Mungkin Membuatmu Menyamakannya :

01. Sama Sama Menggugah Perasaan Cinta Mendalam
-Ya Badrotim : Membangkitkan Rasa Cinta dan Hormat Kepada Rasulullah
-Kebyar Kebyar/Merah Putih : Membangkitkan Rasa Cinta Tanah Air dan Kebangsaan

02. Sama Sama Sering dinyanyikan dalam Forum Publik dan Ritual Kolektif
-Ya Badrotim di Waktu Jumat Sore Setelah Melantunkan 4 Marhaban (Marhaban ya Nurul Aini, Marhaban Jaddal Husaini, Marhaban Ahlan Wa Sahlan dan Marhaban ya Khoiro Dai) + Doa dan Sebelum Doa Penutup Setelah Sholawatan di Musholla Al Amin Mojokerto
-Kebyar Kebyar dan Merah Putih (termasuk Lagu-Lagu Nasionalisme Indonesia lainnya) di Peringatan Kemerdekaan RI Setiap Tahun sepanjang Agustus

03. Sama Sama Bisa Membuat Orang Menangis/Merinding
Karena Kekuatan Emosionalnya, Meski Konteksnya Berbeda-beda

Tapi Tidak setara dengan Fungsi/Genre

Tak Bisa dikatakan Setara langsung, karena Berbeda:

-Genre (Religius vs Nasionalis)
-Tujuan Awal Penulisan Lirik Lagu/Syair (Pujian Nabi vs Semangat Patriotisme)
-Bahasa dan Struktur Musik (Syair Arab Klasik vs Lagu Pop-Rock Indonesia)

Kesimpulan:

Lantunan Sholawat Ya Badrotim tak disetarakan secara Fungsi dan Struktur dengan Lagu Seperti Kebyar Kebyar atau Merah Putih, tapi Secara Rasa, ada Kesamaan dalam Membangun Cinta Kolektif baik kepada Rasulullah maupun Rakyat Indonesia. Berarti, Cengkoknya Ya Badrotim ala Bocil-Bocil dan Guru Ngaji Perempuannya Musholla Al Amin di Waktu Jumat Sore jelang Lantunan Doa Penutup Waktu Sholawatan, lebih ke auto Lagu-Lagu Nasionalisme Indonesia yang rutin didengar saat Bulan Agustus Saban Tahun.

Masya Allah, Kenapa sich? kan Lagu Sholawatnya Ya Badrotim belum atau sudah ada yang disetarakan dengan Lagu-Lagu Nasionalisme RI gitu... Kalau Setiap Tahun di Bulan Agustus Memutarkan Lagu-Lagu Nasionalisme Indonesia (seperti Kebyar Kebyar, Merah Putih, dll.), Maka, Setiap Jumat Sore di Mushollaku (Al Amin Mojokerto), Bocil-Bocil dan Guru Ngaji Perempuan Melantunkan Ya Badrotim sebelum Sholawat mau Selesai dengan Doa Penutup Setelah Sholawat. 



Oh Ya, Bulan depan, kita Rayakan 80 Tahun Indonesia Merdeka, Berarti, Logo Resminya pun Belum ada Kayaknya, Cuma Teka-Teki atau Misteri doang... Sebelumnya, Logo Perayaan Hari Kemerdekaan dan Hari Kelahiran Malaysia Tahun ini pun Bermunculan Sejak Sekitar Mei/Juni lalu, Logo dan Temanya adalah "Malaysia Madani - Rakyat disantuni". Ternyata, Logo ini Sudah dipakai di Layar RTM TV duluan pada Pertengahan Juni lalu, Lihat Gambarnya:

Logo Malaysia Madani Rakyat disantuni di Siaran RTM TV (SPM RTM edisi 18/7)

Berarti, Logo Perayaan ini mesti dipakai sampai 16 September nanti lewat RTM TV, Insya Allah... dan Sayangnya, Rencana Munculnya Logo 80 Tahun RI tertunda yang Seharusnya direncanakan Hari ini... Aduh...

Oh Ya, Untuk Acara Perayaan 80 Tahun Indonesia Merdeka kelak, berkemungkinan Kelak mengundang Rayyan Arkan Dikka dengan Tarian Pacu Jalur Aura Farming yang Super Viral di Indonesia dan Dunia di Pesta Perayaan 80 Tahun Indonesia di Istana Merdeka/Kepresidenan Jakarta pada 17 Agustus nanti, Melantunkan Ya Badrotim secara Massal, Lomba 17an, Sidang Tahunan MPR/DPR/DPD RI dari Gedung Parlemen Indonesia di Tanggal 15 atau 16 Agustus nanti, Upacara Bendera Perayaan 80 Tahun Indonesia Merdeka di Venue yang Sama (Istana Merdeka) pada 17 Agustus nanti juga dan Menyanyikan Lagu-Lagu Nasionalisme Indonesia bermarathon Sepanjang Agustus nanti. Perayaan 80 Tahun Indonesia Merdeka, awalnya dipusatkan di IKN di Kaltim, tapi Sayangnya, harus rela bisa digelar di Jakarta meskipun Kota dengan Mayoritas Suku Betawi, Sunda dan Jawa tersebut masih jadi Ibu Kota Indonesia saat ini, Kenapa tidak?

Oh Ya, Untuk Media Cetaknya, Seperti Kompas, Media Indonesia, Jawa Pos, dll. diprediksi Bakal Muncul Logo 80 Tahun Indonesia Merdeka di Koran-Koran yang disebutkan tadi Sepanjang Bulan depan (Agustus 2025). Semoga, Bisa dimunculkan Logo Perayaan ini... Insya Allah...

Kita Tunggu ya, Logo Perayaan 80 Tahun Indonesia Merdeka muncul, Insya Allah...


Update (23/7/25):
Tadi, ada Peluncuran Logo 80 Tahun RI. Jargon 80 Tahun RI adalah "Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera dan Indonesia Maju". Logo ini berdasarkan Hasil Lomba Sayembara Logo 80 Tahun RI yang dilangsungkan 23 Mei-1 Juni lalu. Pemenang Utama Sayembara ini adalah Bram Patria Yoshugi.

Kamis, Juli 17, 2025

2 Dekade lalu, Liburan Ke Jateng-Jogjakarta dan Siaran TV Karena Hemat Energi

Sudah 2 Dekade lalu di Juli (2005), Ada Banyak Cerita saya yang Pasti diingat, yakni Liburan Healing Keluargaku ke Jateng-Jogjakarta dan Siaran TV Hemat Energi 20 Jam di Semua TV Nasional. di Tanggal 15-17 Juli 2005, Saya, Alma, Mamiku dan Papiku berawal di Ngawi pada Malam Sabtu hingga Menyambut Paginya. di Pagi Hari di Sabtu, Semuanya Melanjutkan Perjalanannya ke Jateng-Jogjakarta. Saat sampai disana, diawali dulu ke Candi Borobudur di Magelang. Siangnya kita Berjalan-Jalan sampai di Jogjakarta. dan Waktu Hujan, Akhirnya Tiba di Hotel... Masya Allah... di Malam Minggu, kan Santai-Santai Gitu. di Minggu Pagi, kita Masih Ceria saat Berpetualang di Sekitar Jogjakarta. Top Abis! dan diwaktu Siang-Sore-Malamnya, dipastikan Pulang Kembali ke Mojokerto. Oh Ya, Satu lagi, Semua TV Nasional bisa dimulai dari Jam 5.00 Pagi hingga 1.00 Dinihari. Apa yang terjadi? Karena ada Pemangkasan Siaran TV dari 24 Jam berkurang jadi 20 Jam Setiap hari. Ini Akibat dari Hemat Energi dan Harus dianjurkan sama Peraturan-Peraturannya. Stasiun TV-Stasiun TV mesti bersiaran kurang dari 24 Jam di 2 Dekade sebelumnya? Masya Allah, kok bisa sich?

2 Dekade sekarang (2025), kan masih ada Kegiatannya, Contohnya di Mushollaku (Al Amin Mojokerto) melantunkan Syair Abu Nawas sampai 3x Setelah Waktu Adzan Subuh atau Sebelum Iqomah Subuh Setiap Jumat terus (atau Hari lain dan Waktu lain jika kemungkinan ada), Pembacaan Al Quran Kamis (Kliwon) Pagi (saat ini), Saya Bisa Beriqomah (Tapi Jangan Keliru, Harus Baca/Hafal dari Buku Catatan/Kliping) dan Sorenya ada Lantunan Sholawatan 5x Seminggu (Senin-Jumat). dan di Markasku, mestilah Buat Kliping atau Catatan biar Ok gitu... Oh Ya, Lupa, tadi Aswar udah dipulangkan ke Jakarta. Kapan-Kapan si Aswar kembali ke sini (Mojokerto).

Rabu, Juli 16, 2025

Mengenal Aura Farming dan Pacu Jalur yang Super Viral di 2025, Anugerah Melodi Terhangat 2025 dan KLFW 2025

Yuk Kita Bahas Tentang yang Lagi Viral di Pertengahan Tahun ini (termasuk Pagelaran Awardingnya dan Fashionnya), Berdasarkan Chat GPT yang Tadi dilakukan...

Istilah "Aura Farming" dan "Pacu Jalur" yang Super Viral belakangan ini Ramai diperbincangkan di Semua Media Sosial, Khususnya di TikTok, FB, YouTube, IG dan X (dulu Twitter), tapi banyak yang Bingung apa arti Sebenarnya. Berikut Penjelasannya:


A. Apa Itu Aura Farming?

"Aura Farming" adalah istilah Slang/Internet Jokes yang Muncul dari Komunitas TikTok, IG dan X, biasanya dipakai Secara Sarkastik atau Ironis. Istilah ini:

-Berasal dari Kata "Farming" (bertani) yang dalam Konteks Game berarti Mengumpulkan Sesuatu (seperti Poin, Item, dll.).

-"Aura" merujuk pada Kesan, Vibe atau Citra diri Seseorang

Jadi, "Aura Farming" secara Harfiah bisa diartikan sebagai "Mengumpulkan Aura" tapi Maknanya dalam Meme adalah:

"Orang yang Sengaja tampil aesthetic, misterius, fashionable, atau artsy untuk Membangun citra atau vibe tertentu di Media Sosial."

Biasanya:

-Diperlihatkan lewat Pose-Pose nyeni, pakai Filter Retro, Kamera Analog, Tatapan Kosong, Caption Puitis.

-Dipakai buat menyindir Gaya-Gaya Anak Senja, Anak Indie, atau yang terlalu "berusaha tampil berkelas".

Contoh Kalimat Bercanda:

"Dia Upload Foto Blur lagi duduk ditaman Sambil Nger***k. Aura Farming Banget."


B. Apa itu Pacu Jalur yang Super Viral?

"Pacu Jalur" sebenarnya adalah Tradisi Balap Perahu Panjang Khas Riau, Khususnya di Kuantan Singingi. Namun, Istilah "Pacu Jalur yang Super Viral" jadi Meme karena:

01. Narasi di Medsos yang Hiperbola: Banyak Akun Berita atau TikTok bilang : "Pacu Jalur Super Viral", padahal Tradisinya itu Sudah ada Sejak Ratusan tahun, Bukan baru Viral.

02. Dipakai untuk Menertawakan Konten yang Mendadak dianggap Keren atau Viral oleh Warganet (Netizen), Padahal Masyarakat Lokal sudah Melakukannya Lama.

Jadi Istilah ini Sekarang sering dipakai buat :

-Mengejek Narasi "Viral Dadakan" yang Operhype.
-Menunjukkan Bahwa Media Sosial sering "Menemukan Kembali" Sesuatu Seolah itu Baru, Padahal Bukan.

Contoh Meme:

"Warga Luar Baru Tahu Makan Pakai Daun Pisang, dibilang 'Tradisi Super Viral'. Lah, ini Mah Tiap hari di Kampung."

Kesimpulan :

Istilah:
Aura Farming

Arti Singkat:
Tindakan Membangun Vibe tertentu (biasanya Nyeni atau Misterius) di Medsos

Digunakan Untuk:
Menyindir Gaya Estetika Berlebihan

Istilah:
Pacu Jalur Super Viral

Arti Singkat:
Meme Sindiran terhadap Tradisi Lokal yang Tiba-Tiba dianggap "Baru" oleh Netizen

Digunakan Untuk:
Menertawakan Overhype di Medsos

Kalau Kamu Lihat Kedua Istilah ini dipakai, Kemungkinan besar itu Bernuansa Sakarsme atau Parodi, Bukan Istilah Serius.


C. Anugerah Melodi Terhangat 2025 Kapan Digelar?

Menurut Info yang ditulis dari Chat GPT tadi, Malam Kemuncak (aka Malam Puncak) Penganugerahan Anugerah Melodi Terhangat 2025 akan diadakan pada 3 Agustus nanti, dimulai dari Sesi Red Carpet pada Jam 8.00 Malam Waktu Setempat (7.00 Malam WIB), Selanjutnya dilanjut ke Acara Utama Awarding pada Jam 9.00 Malam Waktu Setempat (8.00 Malam WIB), yang akan disiarkan secara Langsung di TV3 Malaysia dan juga Live Streaming Online melalui TonTon by Media Prima. 

Tanggal dan Waktunya :

Red Carpet : 8.00 Malam Waktu Setempat (7.00 Malam WIB)
Awarding Show : 9.00 Malam Waktu Setempat (8.00 Malam WIB)

Platform Siaran :

TV3 Malaysia dan TonTon by Media Prima

Nantinya, akan Bertabrakan dan Bersaing dengan Raise The Star Malaysia Episode Konser SemiFinal (alias Separuh Akhir dalam Bahasa Melayu) di Astro Ria dan Sooka Malaysia. Nantinya Bakal seperti Duel Besar Liga Italia, Liga Inggris, Liga Spanyol, Liga Indonesia, Liga Arab Saudi, Piala Super Eropa dan Liga Champions Eropa pada Umumnya, seperti Duel Finalnya Antara Tim AC Milan vs Liverpool 2 Dekade lalu, Juventus vs Inter Milan, Manchester United vs Arsenal, dll. Insya Allah...


D. Kapan KLFW 2025 2025 digelar? Masih dilangsungkan di Halaman Menara Petronas KL?

KLFW (KL Fashion Week) 2025, yang Menandakan Edisi ke 13 akan Berlangsung dari 4 hingga 10 Agustus 2025. dan iya, Masih berlangsung di Lokasi Ikonik di Esplanade Taman KLCC, di Hadapan Menara Berkembar Petronas (atau Halaman Menara Petronas di KL?), dengan Struktur Khas yang dibina untuk Acara ini.

Info Pagelaran

Tanggal : 4 hingga 10 Agustus 2025
Tempat : Custom Fashion Pavilion di Esplanade KLCC Park/Halaman Menara Petronas KL, Tepat di bawah atau Halaman Menara Petronas KL (bekerjasama dengan Suria KLCC dan KLCC Holdings)
Skala : Melibatkan lebih dari 55 Perancang Busana dan Label dari Negeri Jiran Malaysia, serta dipasang LED besar untuk Menonton bagi Orang Umum

Apa yang Menarik?

-Struktur Monokrom Khusus Menempatkan Dewan Utama, Runway dan Kawasan Aktifitas
-Paparan Pertunjukkan Secara Langsung di Screen LED untuk Pengunjung di Taman
-Kolaborasi Menarik antara Perancang Legendaris dan Pemuda dalam Tema "Amplified Style, Heritage, Sustainability Innovation."

Lokasi

Walaupun Esplanade KLCC Park adalah Pusat Acara Utama, ia didukung oleh Suria KLCC untuk Aktifitas sampingan seperti Promosi dan Salon Pop Up. Ini Memastikan Pengalaman Fashion yang Menyeluruh. Bukan Hanya Catwalk, tetapi Juga Interaksi Merek (Jenama) dan Galeri Umum.


Sejumlah Selebritis-Selebritis/Tokoh-Tokoh dari Indonesia, Singapura dan Malaysia yang diprediksi Menghadiri KLFW 2025 selama 7 Hari di Halaman Menara Petronas KL adalah Didit Hediprasetyo (Perancang Buasana), Jefri Nichol, Whulandary, Hannah Delisha, Siti Khadijah Halim, Siti Hariesa, Shalma Ainaa, Shalma Eliana, Wan Imar Izzat, Nabila Razali, Agy, Adriana Adnan, Bella Dowanna Halim, Qasrina Karim, Azfar Heri, Yaya Zahir, Scha Alyahya, Awal Ashaari, Daiyan Trisha, Nazreem Musa, Ummi Nazeera, Azira Shafinaz, Sophia Liana, Cik Manggis, Kaka Azraff, Sabronzo Dolla, Tabby Dolla, Angel Dolla, Nurel Baharin, Aiman Ameer, Tracie Sinidol, Arabella, Wani Kayrie, Sarah Suhairi, Sissy Imann, Hani Fadzil, Obi Wan Faiz, Ayda Jebat, Nabil Mahir, Emma Maembong, Elisya Sandha, Puteri Aishah, Mikhaela Coex, Ziha Salleh, Azrel Ismail, Melissa Thng, Amelia Th, Yazmin Azis, Aisha Retno, Siti Saleha, Joshua Fitton, Kimbery Chuah, Anna Jobling, Sophia Al Barakbah, Alya Iman, Shazabae, Yonnyboii, Nik Nazira, Hawarizwana, Shasha Nadira, Fazziq Muqris, Ismail Izzani, Tisya Ong, Arisa Soraya, Nina Ariff, Syamim Farid, CP Sarimah Ibrahim, Nadia Brian, Joe Flizzow, Ameera Khan, Ceddy Ang, Bella Astillah, Alicia Amin, Syed Saddiq, Eyka Farhana, Akhyar Rashid, Elly Arifin, Nelissa Nizam, Ayunie The Gadys, Aznie The Gadys, Harrisa Adlynn, Elvina Mohamad, Uyaina Arshad, Ms Kuan, Jestinna Kuan, Perry Kuan, Nia Atasha, Aedy Ashraf, dll.

Itulah Tadi Penjelasan Antara Aura Farming, Pacu Jalur, Anugerah Melodi Terhangat 2025 dan KLFW 2025 yang diintisarikan dari Chat GPT, Semoga semuanya tetap Bermanfaat. Nantikanlah Anugerah Melodi Terhangat 2025 dan KLFW 2025 di Awal-Pertengahan Agustus ini, Insya Allah...