Selasa, Juni 13, 2023

Koran Kompas Memang Juaranya Koran Indonesia (Menuju 58 Tahun) (Update)

15 Hari lagi Menuju Ultah Koran Favorit Gue ke 58, Mari Kita Nulis... Pembahasan Sebelumnya yang Kita Pernah Nulis, Anda Bisa KLIK DISINI dan KLIK DISINI (Juga).

Tadi Dapat Koran Kompas Edisi Hari Ini, di Halaman 14 ada Tercantumnya Iklan Edisi Hadiah Gold Award di Wow Brand Awards 2023 pada Pertengahan Mei lalu. Kenapa Ya? Kan Dikira Ga Ada, Tapi Akhirnya Ada, Terulang Tahun Lalu (2022) Dimana dapat Emas di Kategori Koran bersama Penghargaan Lainnya seperti IPMA 2022 (7 Emas), Citra Pariwara 2022 (1 Perunggu), dll. Ini Kado yang (Tidak) Pahit di Perayaan HUT ke 58 pada 28 Juni nanti. Selain Koran Kompas, Saingan Terbaiknya, Jawa Pos dapat Perak dan Perunggu jadi Milik Adiknya Kompas, Yakni Jaringan Keluarga Koran Tribun se Indonesia seperti Surya (Jatim), Warta Kota (DKI Jakarta), dll. Selain itu, yang Kompas.com raih penghargaan Perak di Wow Brand Awards 2023 Kategori News Website dan News Aggregator. Saya Percaya Sih, Dikira Koran (bukan) Nomor 1, tapi Sayangnya, Masih Tetap Nomor 1 ga kayak Jawa Pos dari dulu... Mumpung, Karena Koran Ini Masih Nomor 1, Pembuktiannya Jadi Lebih Hebat, Sebagaimana Tulisan Saya yang Pernah Buat pada Awal 2023 lalu, Bahwa Kompas banyak sekali Lipsusnya Seperti Perang Rusia dan Ukraina yang Diliput Harry dan Kris Mada hingga Pesta Piala Dunia 2022 yang Diliput Ihsan dan Agung. Selain Itu, Nama Koran Kompas Memang Sering Muncul Tulisannya di Halaman Cerpen dari Jawa Pos Radar Mojokerto Edisi Minggu di Halaman 7. Disini Mencantumkan 3 Namanya, Seperti Kompas, Kompas.id dan Klasika by Kompas (Saingannya Iklan Jitu milik Jawa Pos). dan Satu Lagi, Koran Ini Sampulnya Aneh tapi Spesial dalam rangka Launching NFT dari Kompas pada 27 Juni 2022 yang diracik oleh Desainer asal Bali, Rakajana. Banyak Kesukesan Ini Tak Lepas dari Peran Bernama Sutta Dharmasaputra yang Merupakan Pemrednya Koran yang Lahir pada 28 Juni 1965, Sosok Ini dimulai dari Masuknya Redaksi Koran Kompas pada Pertengahan 2000 (bersamaan dengan Hadirnya Dhimam Abror Djuraid jadi Pemred Jawa Pos sejak Mei 2000 gara gara NU Menghina Nama Koran yang Hadir sejak 1 Juli 1949, Anda Bisa Lihat Waktu Pemred Dhimam di Jawa Pos di Halaman 2 Jawa Pos Edisi Minggu (Halaman Akhir Pekan Catatan diatas Sambungan), Tertera "Pemimpin Redaksi Jawa Pos 2000-2002"). Saat Itu, Pemrednya masih Suryopratomo yang Kini Menjadi Dubes Indonesia di Negeri Singa. Kehebatan Kompas dapat Penghargaan Wow Brand Awards 2023 yang Emas, Bisa Bisa Meningat Memori Tabloid Bola atau Kompas di Era 90an-2000an maupun Tabloid Soccer, Majalah Kawanku dan Hai yang Berkibar di Era 90an-2010an, Dimana, Saat Itu, Tabloid Bola di Tahun 2000 jadi Tabloid Nomor 1 dan Dapat Penghargaannya di ICSA 2000. Ketika Tabloid Bola populer Sepanjang 2000, Banyak Sekali Event-Event yang Meliputnya di Tabloid ini Seperti Piala Eropa 2000 yang Diliput Weshley, dkk, Olimpiade 2000 yang Diliput Erly Bachtiar dan Piala Thomas/Uber 2000 yang Diliput Tjandra M. Amin dan Broto Happy. Selain 2000, Periode 1995 hingga 1999 dan 2001 hingga 2010 pun Lanjut Kesuksesannya dengan Liputan Khusus lainnya Semacam Piala Dunia 1998 yang Diliput Lilianto Apriadi, (alm) Sumohadi Marsis dan Stefan Sihombing, Piala Thomas/Uber 1998 yang Diliput Ian Situmorang, Piala Thomas/Uber 2002 yang Diliput Broto Happy, Piala Dunia 2002 yang Diliput Weshley, dkk, dll. di Periode Tersebut, Tabloid Bola mendapat Jumlah Banyak Pembaca tertinggi (Dikutip dari Iklannya di Koran Kompas akhir September 1998). Di Masa Keemasannya, Tabloid Bola punya By-Product semacam Buku Basket tahun 1999 yang Berisi Profil Tim NBA musim 1999/2000, Final Four Kobatama 1999 dan Pin Up, Tabloid Bola Poster yang Mulai Beredar sejak Juni 2000 (zaman Dhimam Pemred Jawa Pos) hingga Sekitar 2014 (zaman Film Marmut Merah Jambu diputar), Majalah Bolavaganza yang Mulai beredar sejak November 2001 hingga Oktober 2018 yang Berisi Info Seputar 100% Sepakbola Dunia dan Terakhir Majalah Tabloid Bola Series yang Beredar sekitar 1998 hingga 2008. Tak Hanya Itu, Namanya Muncul lewat Program TV yang Biasanya Diputar Setiap Hari pada waktu Pagi, yakni Nuansa Pagi (aka Seputar iNews Pagi) di RCTI (kala itu) yang Segmen "Lintas Media" (Sebagaimana Dituangkan di Postingan Blog Sebelumnya pada Januari lalu). Selain Itu, ada Saingannya, Yakni Tabloid Soccer yang Merupakan Tabloid Khusus Sepakbola dari KG Media yang Berawal dari Hai Soccer yang Dijadikan Rubriknya maupun Majalah Serinya di Majalah yang Terbit sejak 1977 hingga 2017. Awal Kehadirannya, Hai Soccer sebagai Nama Pertama di Tabloid dalam Rangka Perayaan Piala Eropa 2000, dan Bisa dijadikan Rivalnya Tabloid Kompas dan Bola yang Isinya Berita dan Informasi Piala Eropa 2000 yang Kala Itu Tuan Rumahnya ada 2, Belgia dan Belanda. Selain Itu, terdapat juga Jadwal Siaran TV di Sampulnya dan Bonus Poster untuk Setiap Pembelian. Lalu, Setelah Piala Eropa 2000, Tabloid (Hai) Soccer lanjut Penerbitannya Selagi Tabloid Kompas berhenti terbit, Yakni Fokus Pemberitaan Sepakbola Dunia maupun Lokal, ditambah lagi dengan Menerbitkan 3 Edisi Khusus Perdananya, Mulai dari Liga Inggris 2000/01 yang Beredar pada 17 Agustus 2000, Liga Italia 2000/01 yang Beredar pada 29 September 2000 (bersamaan dengan Launching Album Kedua SO7) dan Review 2000 yang Beredar pada 7 Desember 2000 (bersamaan dengan Hari ke 11 Ramadan 1421H). Lalu, Pada 2001 hingga 2014, Namanya diganti menjadi "Soccer" Saja, tanpa Tulisan Hai-nya karena Kesamaan dari Rubriknya di Majalah. Selain Itu, ada juga (Hai) Soccer versi Majalah Sejak 1998 saat Momen Piala Dunia 1998, lalu kembali terbit pada 1999 dimana saat Manchester United dipuncak Kejayaan. dan Tahun 2000 hingga 2001 kembali terbit lagi, Karena Ini adalah Keturunannya Majalah Hai bersama Tabloidnya. Jika Hai Soccer dengan Sepakbolanya, tapi Hai yang Lain yang dianggap Series Version semacam Hai Klip atau Music untuk Cerita Musik. di Periode itu, Tabloid Soccer makin laris ada Edisi Khusus yang Lebih Tebal dan Posternya begitu Besar seperti Liga Italia, Inggris, Champions Eropa, dll. ataupun Reguler dengan Poster yang Ukurannya Biasa-Biasa Saja. Sementara Itu, Majalah Hai jadi Majalah Serba Bisa yang Tenar dari tahun 90an hingga 2010an ada Info Film, Musik, Olahraga, dll. Yang Paling Ingat, cuma ada Chart Lagu-Lagu Top dan Sempat Jadi Majalah Nomor 1 pada Sekitar 1997/98 kalau tidak salah (Ketika Masa Krisis). Selain Bola, Soccer dan Hai, Kompas pun Membawa Kegemilangannya di Era 90an-2000an Berkat Peristiwa Berdarah dan Berhura-Hura tahun 1998, 3 Edisi Khusus Perdana di 2000 saat Sebelum atau Setelah Terjadi Pergantian Pemred (dari (alm) Jakob Oetama ke Suryopratomo), ada Edisi Khusus 2000, HUT ke 35 dan HUT RI ke 55. Sementara itu ada Tabloid Piala Eropa 2000 yang Terbit Ketika Piala Eropa berlangsung, Edisi Khusus Seabad Bung Karno (2001) atau Bung Hatta (2002), Iklan TV, Radio dan Cetak dengan Jargon "Buka Mata dengan Kompas" pada Pertengahan 2002, Lahirnya Rubrik Anak pada 2003, Menghadirkan Rubrik Info TV7 (saat itu TV ini masih milik KG Media sebelum Berganti baju jadi Trans 7 sejak 2006 setelah dibeli Trans TV) dan Berwajah Baru pada 28 Juni 2005. Termasuk Namanya Muncul dalam Segmen Sampul Koran Hari Ini di Program Berita dan Informasi 2 Jam Saja yang Disiarkan di TVRI Nasional (kala itu) Setiap Hari Pada Pukul 6.00 Pagi. Periode Tersebut Bersaing dengan Jawa Pos yang Paling Dipercaya dari 1986 hingga 2000. Dan Satu lagi, Majalah Kawanku yang Tenar di Era 90an hingga Berakhir masa Penerbitannya pada 2016. dan Kini, Keempatnya Sudah Mati... dan Akhirnya, Beralih ke Koran Kompas dan Geng Tribun se Indonesia, Karena Keduanya adalah Juaranya Koran Indonesia... yang lain Kalah Telak Bung! Sebenarnya di Periode 2022 hingga 2023 adalah Masa Kesuksesan Koran Kompas yang Sering Raih Penghargaan Semacam IPMA atau Lainnya dan Laris Manis di Pasaran Bebas (bareng Jawa Pos). Semoga Saja Sepanjang Tahun ini sampe Tahun Depan Tetap Jaya ya... Nantikan Kompas Edisi HUT Ke 58 pada 27 atau 28 atau 29 atau 30 Juni nanti (Jika Menunggu Keputusan Kemenag RI tentang Dzulhijjah 1444H).


Update: Ranking Koran Nasional (per Juni 2023) 

10. Banjarmasin Post (Banjarmasin) 

09. Warta Kota (Jakarta) 

08. Dis Way (Surabaya) 

07. Rakyat Merdeka (Jakarta) 

06. Suara Merdeka (Semarang/Solo) 

05. Media Indonesia (Jakarta) 

04. Pikiran Rakyat (Bandung) 

03. Pos Kota (Jakarta) 

02. Jawa Pos (Surabaya/Jakarta) 

01. Kompas (Jakarta) 


Update (Lagi):

Akhirnya, Lagi Lagi Koran Kompas (plus Kompas.id) Raih Penghargaan, Yaitu Honourable Mention Untuk Kategori "Best Internal Data Dashbord and Reports" di Ajang INMA Global Media Awards 2023. Selamat Ya... Target Berikutnya : Nungguin AC Nielsen lah... Ini jadi Kado Termanis Menyambut HUT ke 58 pada Akhir Juni ini.


Update (Lagi):

Akhirnya, Koran Kompas (plus Kompas.id) Lagi Lagi Mengoleksi Gelar, Yakni Honourable Mention Excellence in Bahasa Indonesia News Reporting di Ajang The SOPA 2023 Awards 25th Anniversary. dan Mungkin Ada Target Setelahnya, Yakni WAN-IFRA Asia Media Awards 2023. Mudah Mudahan Dapat Koleksi Penghargaan Lain Lagi...

Tidak ada komentar: