Sabtu, Juni 01, 2024

Catatanku Catatanmu (Edisi Khusus) : Antara Pancasila Indonesia dan TV3 Malaysia (Update)

Hari Ini, Kita Kembali Menulis dalam "Catatanku Catatanmu", Sudah lama Tak Menulis Catatan kita deh! Tadi Malam Saya Buat Catatan (Kembali) Setelah Lama Tak Menulis Catatanku kan Berbarengan dengan Pengajian Malam Sabtu Wage (Selapanan) di Musholla yang Dekat Dengan Markasku di Kedungsari 333 (Update : Sekarang Udah Dihapus Tadi). dan Kali ini ada Edisi Khususnya, Karena Hari Ini adalah Hari kelahiran Pancasila dan juga TV3 Malaysia yang Kini Berusia 4 Dekade.

Indonesia Punya Lambang Negara Kita, Pancasila. Tahu Tidak? Pancasila adalah Lambangnya Indonesia. Arti Kata Pancasila adalah Bahasa Sanskertanya "Lima" atau "Prinsip/Asas". Panca artinya Lima dan Sila artinya Prinsip atau Asas. Lambangnya adalah Burung Garuda berwarna Sawo Matang dan Perisai yang Berisi 5 Lambang Sila ditambah Pita Bertuliskan "Bhinneka Tunggal Ika". Sebenarnya, Apa Artinya Bhinneka Tunggal Ika? Menurut Info, Bahwa Bhinneka Tunggal Ika berarti "Berbeda Beda Tetap Satu". Walaupun Banyak Agama, Suku dan Budaya tetap Berbeda untuk Bersatu. Tidak Cuma itu, Ada 5 Lambang didalam Perisai Seperti :

01. Lambang Bintang (Ketuhanan yang Maha Esa)

02. Lambang Rantai (Kemanusiaan yang Adil dan Beradab)

03. Lambang Pohon (Persatuan Indonesia)

04. Lambang Kepala Banteng (Kerakyatan yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Pemusyawaratan Perwakilan)

05. Lambang Padi dan Kapas (Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia)

Kelima Sila itu Sudah ada Sejak Dulu. Mari Kita Kembali ke Masa Silam. Lahirnya Pancasila Sudah dilakukan Sejak 1 Juni 1945 atau Melaksanakan Sidang Kedua Dokuritsu Junbi Cosakai (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan/BPUPKI). Pidato Bung Karno yang Bertajuk "Lahirnya Pancasila" Berkesempatan Menyampaikan gagasannya Mengenai Konsep Awal Pancasila yang Menjadi Dasar Negara Indonesia tepatnya pada 1 Juni 1945. Pidato ini Awalnya Disampaikan oleh Bung Karno seacara Aklamasi Tanpa Judul dan Baru Mendapat Sebutan "Lahirnya Pancasila" oleh Mantan Ketua BPUPKI Dr. Radjiman Wedjodiningrat dalam Kata Pengantar Buku yang Kemudian Dibukukan oleh BPUPKI. Bung Karno Menyampaikan Ide serta Gagasannya Terkait dasar negara Indonesia Merdeka yang Dinamai Pancasila. Beliau menyebut 5 Dasar, Yakni Sila Pertama Kebangsaan, Sila Kedua Internasionalisme atau Perikemanusiaan, Sila Ketiga Demokrasi, Sila Keempat Keadilan Sosial dan Sila Kelima Ketuhanan yang Maha Esa. Untuk Menyempurnakan Pancasila dan Membuat Undang-Undang Dasar yang Berlandaskan kelima asas tersebut, Maka Dokuritsu Junbi Cosakai membentuk Sebuah Panitia yang Disebut Sebagai Panitia Sembilan. Seperti Bung Karno, Bung Hatta, Abikoesno Tjokroseojoso, Agus Salim, Wahid Hasjim, M. Yamin, Abdul Kahar Muzakir, Mr. Aa Maramis dan Achmad Soebardjo. Setelah Melalui Beberapa Proses Sidang, Pancasila akhirnya Sudah Sah di Sidang PPKI pada Tanggal 18 Agustus 1945. Pada Sidang Tersebut, disetujui Bahwa Pancasila sudah Dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945 sebagai Dasar Negara Indonesia yang Sah. Itu Tadi Sejarah Pancasila, Karena Pancasila adalah Ideologi Negara untuk Membawa Semangat Sebagai Landasan berkeperilaku dalam Kehidupan Bermasyarakat. Tidak Cuma Pancasila di Indonesia, Tapi di Malaysia punya Stasiun TV yang Termahsyur, Yakni TV3! TV3 adalah Stasiun TV Swasta yang Mengudara di Malaysia dan Menjadi Stasiun TV Termahsyur dan Terbesar di Malaysia Sejak dulu. Sebelum 1984, TV di Malaysia isinya Milik Publik, Seperti TV1 dan TV2 yang Sama-Sama milik RTM (Media milik Pemerintah Malaysia). dan Pada Tahun 1983-84, TV3 Melakukan Siaran percobaan dan Pada 1 Juni 1984 TV3 mulai Bersiaran dengan Menghadirkan Acara-Acara dari Luar Negeri (Terutama dari Amerika Serikat dan Inggris) Sebagai Mayoritas Konten Penyiarannya. di Awal Siaran, TV3 bersiaran Setiap Hari pukul 5.00 Sore hingga 12.00 Tengah Malam Waktu Setempat (4.00 Sore - 11.00 Malam WIB). Banyak Program-Programnya Didominasi SBC (kini MediaCorp) dari Singapura. dan Bisa Memperburuk Popularitasnya. dan Kali Pertama, TV3 menjadi Saluran Resmi Olimpiade 1984 di Los Angeles dan Logo TV3 sejak Kelahiran hingga kini Terinspirasi atau Mirip Dengan Logo Olimpiade 1984 yang Bergambar 3 Bintang 3 Warna (Biru-Putih-Merah). Setahun Berselang, TV3 punya Program Berita Sendiri sampai Saat ini Setelah Sebelumnya Ikut Bersiaran Bersama RTM. Tidak Cuma itu, TV3 pun Menambah Kontennya yang Buatan Sendiri, Seperti Majalah 3 dan Nona. Sementara itu, Pada Tahun yang Sama Menjangkau ke Wilayah Johor agar Bisa Menghadari Tayangan dari Singapura Karena Tayangan-Tayangan dari Cina di TV Singapura itu Mesti Dihindari. Memasuki Tahun 1986, TV3 masuk Wilayah Kedah dan Memperkenalkan Acara Muzik-Muzik dan Anugerah Juara Lagu untuk Kali Pertamanya. Kemudian, diperiode 1988-89, TV3 merambah Siaran ke Wilayah Utara Pulau Kalimantan, Baik Sabah dan Sarawak ditambah Wilayah Pahang. di Tahun 1990, TV3 pun Ikut Meramaikan Pesta Demokrasi Malaysia dan Ada Hadiahnya. Sementara itu, di Indonesia, Jadwal Siaran TV3 Malaysia Kerap Dimuat di Koran-Koran Lokal, Seperti Jawa Pos, Waspada, Analisa, Banjarmasin Post, Sriwijaya Post dan Manado Post. Waktu Pemuatan Jadwal TV ini di Koran-Koran yang Disebutkan Tadi, Dimuat dalam Kurun waktu 1990 hingga 1995 Karena belum adanya TV Lokal di Kota-Kotanya (Sekarang di Jatim ada JTV sampai PAL TV adanya di Sumsel). Karena TV3 dijangkau di Sebagian kecil Wilayah Indonesia, kan Berarti Bisa Disaksikan baik pakai Antenna UHF/VHF dan Parabola. Selain itu, di Tahun 1992, TV3 ikut Andil Menyiarkan Asia Bagus bersama TVRI Nasional, SBC TV (kini MediaCorp TV) dan Fuji TV Jepang. Asia Bagus merupakan Acara Kontes Nyanyi terkenal di Era 90an yang disiarkan Setiap Sabtu Malam (lalu, Rabu Malam). Kemudian, Pada 1994, TV3 memperkenalkan Acara Melodi yang Tayang Saban Minggu Siang. dan Merupakan Infotainment Pertama di Malaysia sebelum Hadirnya Kabar Kabari di Indonesia pada 1996 dan Hadirnya Siaran Pagi Hari bersama RTM TV1 karena Meniru Hadirnya Siaran Pagi di RCTI dan SCTV pada Agustus 1993 silam demi Merambah ke Seluruh Indonesia. Kemudian, dari Tahun 1995 hingga 1996/97, TV3 berkolaborasi dengan RCTI menyiarkan Citra Nusantara Setiap Sabtu di Acara Malaysia Hari Ini dan Juga Nuansa Pagi (sekarang Seputar iNews Pagi). Dipandu Oleh Sejumlah Presenter dari Kubu TV3 Malaysia dan RCTI Indonesia. Sementara itu, Pada 1997, TV3 bersiaran 24 Jam non stop. Kemudian, di Tahun 1998, TV3 menjadi Pelengkap Tayangan 2 Olahraga besar, Baik Piala Dunia 1998 dan Commonwealth Games 1998. Kemudian, di Tahun yang Sama, TV3 memangkas Jam Siarannya. Kemudian, di Periode 1999-2000, TV3 Semakin Kuat dengan Menyajikan Acara-Acara yang Berbahasa Melayu, Cina dan Inggris. Mulai dari Siaran Langsung F1 di Sirkuit Sepang, Anugerah Juara Lagu, Liga Inggris, dll. Kemudian, Pada 2001, TV3 ikut Kolaborasi bersama Stasiun TV Indonesia lainnya, Indosiar menyiarkan Acara Spesialnya pada 18 Agustus 2001. Lalu, Pada 2002 TV3 (bersama NTV7, RTM TV1 dan Astro SuperSports) Menyiarkan Piala Dunia untuk Kali terakhirnya. Sementara itu, Sejak 2003 hingga Kini, TV3 milik MPB. Lalu, di Tahun 2004, Lagi-Lagi, TV3 ikut Berkolaborasi dengan Stasiun TV Indonesia, Apalagi ada Perayaan HUT RI ke 59, Yakni Konser Merdeka Negeriku yang Tayang Live pada 22 Agustus 2004 silam. Acara Tersebut Disiarkan Secara Serentak di TV3 Malaysia dan Trans TV Indonesia. Kemudian, di Tahun 2009, TV3 memperkenalkan Paket Drama, Seperti Akasia, Zehra, Samanrinda, dll. Lalu, pada 2010, TV3 bersama 3 Stasiun TV lainnya Memperkenalkan Tonton yang Merupakan OTT terkenal di Malaysia sejak dulu hingga kini. Sementara itu, Pada 2016/17, TV3 memperkenalkan Rangkaian Drama bertitel "Drama Sangat". di Periode 2019-2022, TV3 Pernah menayangkan Salah satu Drama Series dari India yang Pernah Tayang di ANTV saat itu, Berjudul Bepanah Pyaar. Kemudian, Pada 2022-23, Drama Series Melur Untuk Firdaus (1 dan 2) Berhasil Memikat Penontonnya dan Populer sampai ke Indonesia. dan Kini, pada 2024, TV3 yang Sudah Berusia 4 Dekade dengan Sajian yang Pertama dan Terbaik, yang Pertama ada Teknologi 3D dalam Halaqah Episode Baru yang Tayang Saban Jumat saat Ramadan dan Lebaran lalu dan yang Terbaik adalah Program AJL 38 dan Juga Drama Lelaki Itu. Dari waktu ke waktu, Banyak Sekali Presenter atau Pemain Drama yang Pernah Muncul di TV3, Seperti Zainal Arifin Ismail, Kamarudin Mape, Datuk Aznil Hj. Nawawi, Issey Fazlisham, Nabila Huda, Ally Iskandar, Faizal Ismail, Hani Fadzil, Fara Fauzana, Raja Azura, Awal Ashaari, Scha Alyahya, Siti Khadijah Halim, Riena Diana, Elly Mazlein, Ain Edruce, Haziq Husni, Adriana Adnan, Nadia Azmi, Anim Ezati, Ahmad Fedtri Yahya, Hawarizwana, Marsila Hassan, Che Puan Sarimah Ibrahim, Amyra Rosli, Amar Baharin, Sissy Imann, Fahrin Ahmad, Sugeeta, Fiza Sjabahan, Farah Nabilah Wazer, Uyaina Arshad, Siti Khadijah Jaafar, Mior Abdul Malek, Shiha Zikir, Aisha Retno, Azira Shafinaz, dll. Banyak Pemeran dan Presenter yang Tayang di TV tersebut juga Muncul di Saluran-Saluran lain Seperti Astro, RTM TV1, dll. Oh Ya, Kami Ucapkan Selamat Hari Pancasila Indonesia 2024 dan Selamat Ulang Tahun TV3 Malaysia ke 40. Semoga, Pancasila dan TV3 menjadi Ideologi dan Inspirasi Generasi. Salam Serumpun...

Tidak ada komentar: