Ini Dia Beberapa Event Olahraga yang Disiarkan di Berbagai TV Lokal dan Internasional Ternama di Indonesia dari Dulu hingga Sekarang
Liga Inggris (Premier League)
1989 - 1993 - RCTI & SCTV
1993 - 2001 - SCTV
1993 - 1998 - ANTV
1998 - 2000 - Indosiar
2001 - 2002 - TPI (MNC TV)
2002 - 2007 - TV7 (Trans 7)
2007 - 2008 - Astro Indonesia
2008 - 2009 - Aora
2007 - 2010 - Lativi (TV One)
2010 - 2013 - TPI (MNC TV) dan GTV
2013 - 2016 - SCTV, Indosiar, Bein Sport, BigTV & Orange TV
2016 - 2019 - RCTI, MNC TV, Bein Sport & iNews
2019 - 2020 - Jak TV, Mola Djarum & TVRI Nasional/Sports
2020 - 2021 - Jak TV, Mola Djarum & Net.
2021 - 2022 - Mola Djarum & SCTV
2022 - 2025 - SCTV, Moji & Vidio
Keterangan : Sejak 2021-22, SCTV kembali menyiarkan Premier League setelah 5 Tahun tidak disiarkan lagi. Berkali-Kali SCTV jadi Official Broadcaster Premier League dr era 90an hingga 2000an awal dan kembali di pertengahan 2010an bersama Indosiar. Zaman Era Itu, Sponsornya adalah PT. Djarum (dikutip dari Berbagai Media Cetak yang diterbitkan rentang waktu 1998 hingga 2001).
Liga Inggris (EFL Championship)
2018 - 2019 - TVRI Nasional/Sports
2019 - 2020 - Champions TV 1 & 2
2020 - 2021 - RTV
2021 - 2022 - RTV
2022 - 2023 - TVRI Nasional/Sports
Keterangan : sejak musim 2018-19, EFL Championship disiarkan Live melalui TVRI pertama kalinya, dimana Berbagai Klub yang Dulu Dimainkan di Premier League ketika itu seperti Aston Villa, Derby County, Norwich City, Leeds United dan Middlesbrough biasanya disiarkan Live melalui 2 Saluran TVRI (Nasional dan Sports HD), kala itu Helmy Yahya menjadi Dirut dan Apni J. Putra menjadi Direktur Program merangkap Pemred Karena TVRI menjadi Official Broadcaster banyak Event Olahraga selain EFL Championship, yakni Coppa Italia, EFL Carabao Cup, All England 2019, Sirnas 2019, Sudirman Cup 2019, Malaysia Open 2019, Denmark Open 2019, Formula-E, Japan Open 2019, Thomas & Uber 2018, Asian Games 2018, Kejuaraan Dunia BWF 2018, ICC 2018-19, Premier League 2019-20 (bersama Mola), Sea Games 2019, BGT 2019, Kualifikasi Asia Menuju 2022 (bersama Mola), FIBA Tournament 2019, Volleyball Tournament 2019 dan Liga Mahasiswa (LIMA) 2018-19. Semua Event itu saat TVRI sebelum atau setelah berganti logo yang sekarang ini. namun Sejak Helmy Yahya dipecat dr Dirut dan Apni dipecat dr Pemred TVRI, tidak ada lagi yang Menyiarkan Live EFL Championship, lantaran berpindah ke RTV yang sekarang. Sejak 2022/23, RTV tidak ada yang Menyiarkannya, dan Kembali ke Tangan TVRI setelah 3 Tahun.
Liga Italia
1989 - 2002 - RCTI
1995 - 1998 - ANTV
1990 - 1993 & 2002 - 2005 - SCTV
2002 - 2003 - TPI (MNC TV)
2004 - 2005 - Lativi (TV One)
2004 - 2005 - TVRI Nasional
2005 - 2007 - Indosiar
2006 - 2007 - TPI (MNC TV) & GTV
2007 - 2009 - Trans 7
2009 - 2010 - Telkomvision, RCTI & GTV
2011 - 2012 - Indosiar
2012 - 2013 - TVRI Nasional
2014 - Indosiar
2014 - 2015 - Kompas TV
2015 - 2016 - Bein Sport
2016 - 2017 - Trans 7
2016 - 2018 - SSTV (Super Soccer TV)
2017 - 2018 - Jak TV
2018 - 2019 - Bein Sport
2019 - 2022 - RCTI, MNC TV (Khusus 2021-22) & RCTI+
2022 - Kini - Bein Sports & Vidio
Keterangan : dr tahun 1989 hingga 2002, RCTI menjadi Panutan yang Menyiarkan Langsung Serie A Italia. Program yang Dibilang Terbaik dan Tertinggi dengan Menghadirkan Sejumlah Klub Klub besar termasuk Live Report oleh Rayana Jakasurya (Jurnalis Tabloid Bola). tak ketinggalan, banyak Media Cetak ternama yang Mengulas Pertandingan Sepakbola Italia yang disiarkan di RCTI seperti Tabloid Bola maupun Tabloid Go. Masa Kejayaannya adalah 1998-2002 dimana, RCTI mendapat Rating Tertinggi ketika Serie A masih dimainkan sepanjang Musim 1998/99 hingga 2001/02. sementara itu, di Panasonic Award 2001, Program Serie-A 2000-01 memenangkan Kategori Program Sport Terfavorit. di Musim 2001-02, RCTI mendapatkan 1-3 Pertandingan tapi Cenderung Mirip Dengan Metode beberapa Musim sebelumnya yg Pernah Memuncaki Rating Besar dan ini adalah Musim Terakhir yang Menyiarkannya sebelum ke Bundesliga 2002-03. program Serie A di RCTI dr tahun 1998 smp 2002 mengundang kerjasama dengan Partner Berbagai Media Cetak terbesar seperti Tabloid Bola, Majalah Liga Italia, Majalah Sportif, Tabloid Go, Tabloid Citra, Media Indonesia, Kompas, Pikiran Rakyat, Jawa Pos dan Surya yang Ikut Mensupport Tayangan ini. para komentator dan Host yang menjadikan Liga Italia sebagai program idola buat Fans Olahraga seperti Olan Fattah, Tris Irawan, Andi Darussalam, Ari Sudarsono, Dali Taher, Bung Koes, Ronny Patinasarani, dll. sejak 2002-03, program tersebut diganti dengan Bundesliga dan La Liga, kemudian sejak 2009, Serie A kembali tayang hanya sebentar, dan sejak 2010 hingga 2019 tidak ada lagi Serie A karena hanya Fokus menyiarkan Kembali La Liga sejak 2013-14 hingga 2015-16 dan Premier League sejak 2016 hingga 2019 yang melibatkan klub-klub besar. sejak 2019-20, RCTI kembali lagi menyiarkan Serie A, meskipun awalnya dijadikan trending untuk Mengembalikan Acara Serie A seperti dulu.
Liga Spanyol
1996 - 1998 - ANTV
1999 - 2000 - TPI (MNC TV)
2001 - 2003 - Trans TV
2003 - 2004 - RCTI & TPI (MNC TV)
2004 - 2009 - RCTI
2009 - 2012 - TV One
2012 - 2013 - Trans TV & Trans 7
2013 - 2016 - RCTI
2016 - 2019 - Bein Sport & SCTV
2019 - Kini - Bein Sport
Keterangan : pada Musim 2001-02, Trans TV Menyiarkan La Liga dengan Melibatkan Sejumlah Klub Klub Besar dan Kecil, termasuk Pemain Terbaik Dunia ikut meramaikan La Liga seperti Rivaldo, Kluivert, Luis Figo, Zidane, Raul, dll. disiarkan Setiap Minggu Dinihari. kemudian pada Musim 2002-03, La Liga di Trans TV lagi dengan Kehadiran Ronaldo yang Dipindah dari Inter Milan dan Real Madrid jadi Juara La Liga (Liga Spanyol) 2002-03. saat itu, adalah Awal Siaran Trans TV yang mulai bersiaran 2 Dekade lalu. kemudian pada musim 2012-13, Trans TV kembali siarkan La Liga bersama adiknya, Trans 7. rentang waktu 2003 hingga 2012, Trans TV tak lagi menyiarkannya karena Bergonta-Ganti Stasiun TV yang Menyiarkan Liga Tersebut.
Formula 1
1991 - 1996 - RCTI
1997 - ANTV
1999 - 2001 - RCTI
2002 - 2004 - TPI (MNC TV)
2005 - 2011 - GTV
2012 - 2013 - Kompas TV & ESPN (Fox Sports)
2014 - 2021 - Fox Sports
2016 - GTV & iNews
2021 - O Channel
2022 - O Channel/Moji & Vidio
2023 - Kini - Bein Sport
Keterangan : dr Tahun 1999 smp 2011, RCTI, TPI (MNC TV) dan GTV menjadi Pemegang Hak Siar Formula 1 yang Terbaik. menghadirkan Para Pesaing dari Musim ke Musim dan Jadi Legenda seperti Michael Schumacher, Kimi Raikkonen, Lewis Hamilton, JPM, Mika Hakkinen, David Coulthard, Rubens Barichello, Felippe Massa, dll. tak hanya itu, dipanggil sebagai F1 Mania sebagai sebutan untuk Fans F1 di Indonesia. ketika itu banyak hostnya seperti Hibram Dunar, Feni Rose, Olan Fattah, dll. tak ketinggalan, Ulasan Lengkapnya ada di Tabloid Bola, Go dan Majalah F1 Racing Indonesia. ada banyak Brand Lokal/Internasional yang jadi Sponsornya seperti Toyota, OT Group, Siemens, Clas Mild, Extra Joss, Penzoil, dll.
Bundesliga
1993 - 1997 - TVRI Nasional
1996 - 1998 dan 2022-23 - ANTV
2002 - 2004 & 2007 - 2008 - RCTI
2008 - 2009 - GTV
2012 - 2013 - Indosiar
2013 - 2015 - Kompas TV
2020 - 2021 - Net. & Mola Djarum
2021 - 2023 - TV One & Mola Djarum
Sea Games
1979 - 1989 - TVRI Nasional
1991 - TVRI Nasional, RCTI & SCTV
1993 - TVRI Nasional, RCTI & SCTV
1995 - TVRI Nasional, RCTI, ANTV & Indosiar
1997 - TVRI Nasional, RCTI, SCTV, TPI (MNC TV), ANTV & Indosiar
1999 - TVRI Nasional, RCTI & ANTV
2001 - TVRI Nasional & RCTI
2003 - TVRI Nasional & ANTV
2005 - TVRI Nasional & ANTV
2007 - TVRI Nasional, ANTV & Trans 7
2009 - TVRI Nasional
2011 - TVRI Nasional, RCTI, MNC TV, GTV, Sindo TV (iNews) & Kompas TV (Hanya Berita)
2013 - TVRI Nasional, SCTV & Indosiar
2015 - TVRI Nasional, SCTV & Indosiar
2017 - TVRI Nasional, SCTV & Indosiar
2019 - TVRI Nasional/Sports, RCTI, MNC TV, GTV & iNews
2022 - TVRI Nasional/Sports, RCTI, MNC TV, iNews & O Channel
2023 - TVRI Sports, MNC Sports, RCTI+, RCTI, MNC TV & iNews
Keterangan : TVRI Dominasi Official Broadcaster Sea Games di Indonesia dan Sering Jadi Official Broadcaster sejak edisi 1979 yang digelar di Indonesia sebagai Tuan Rumah. bahkan, setelah 1979, TVRI terus menerus jadi Official Broadcaster Sea Games sepanjang masa. sejak 1991, TVRI tak sendirian, tapi TV Swasta ikut bersiaran bersama.
Piala Dunia
1970 - 1986 - TVRI Nasional
1990 - TVRI Nasional & RCTI
1994 - TVRI Nasional, RCTI, SCTV & TPI (MNC TV)
1998 - TVRI Nasional, RCTI, SCTV, TPI (MNC TV), ANTV & Indosiar
2002 - RCTI
2006 - SCTV
2010 - RCTI & GTV
2014 - ANTV, TV One & K Vision
2018 - Trans TV, Trans 7, K Vision & Indihome TV
2022 - SCTV, Indosiar, O Channel/Moji, Mentari TV & Vidio
Olimpiade
1980 - 1988 - TVRI Nasional
1992 - TVRI Nasional, RCTI, SCTV & TPI (MNC TV)
1996 - TVRI Nasional, RCTI, SCTV, ANTV & Indosiar
2000 - TVRI Nasional & RCTI
2004 - KabelVision
2008 - Aora & TVRI Nasional
2012 - TVRI Nasional & RCTI
2016 - SCTV & Indosiar
2021 - TVRI Nasional/Sports, Indosiar, Vidio & O Channel (Moji)
2024 - SCTV, MoJi & Vidio
Piala Eropa
1992 - TVRI Nasional
1996 - 2000 - RCTI & SCTV
2004 - RCTI
2008 - RCTI, TPI (MNC TV) & GTV
2012 - RCTI
2016 - RCTI & iNews
2021 - RCTI, MNC TV, iNews dan Mola Djarum
2024 - RCTI+, Vision+, RCTI, MNC TV, iNews, Soccer Channel & Sportstars TV
Asian Games
1990 - TVRI Nasional
1994 - TVRI Nasional, RCTI & ANTV
1998 - TVRI Nasional & Indosiar
2002 - RCTI
2006 - RCTI & GTV
2010 - Tidak Ada
2014 - TVRI Nasional & RCTI
2018 - TVRI Nasional, SCTV, Indosiar, Metro TV, TV One & O Channel (Moji)
2023 - RCTI+, Vision+, RCTI, MNC TV, iNews, Soccer Channel dan Sportstars TV
Tidak ada komentar:
Posting Komentar