Jumat, April 18, 2025

Lirik Lagu Grace Simon - Bing

Siang itu surya berapi sinarnyaTiba-tiba redup, langit gelapHati yang bahagia terhentak s'ketikaMalapetaka seakan meny'linap
Berita mengg'legar aku terimaKekasih berpulang 'tuk selamanyaHancur luluh rasa jiwa dan ragaTak percaya, tapi nyata
Ku bersimpuh di sisi jasad membekuDoa tulus dan air mataS'gala dosa kupohonkan ampunan-NyaSeakan terjawab dan Kaut'rima
Kapan lagi kita 'kan bercanda?Kapan lagi bermanja?Kapan lagi nyanyi bersama lagi?Kapan, oh, kapan lagi?
Berita mengg'legar aku terimaKekasih berpulang 'tuk selamanyaHancur luluh rasa jiwa dan ragaTak percaya, tapi nyata, hu
Ku bersimpuh di sisi jasad membekuDoa tulus dan air mataS'gala dosa kupohonkan ampunan-NyaSeakan terjawab dan Kaut'rima
Tiada hari seindah dahulu lagiTiada mungkin kembaliTiada nama seharum namamu lagiTiada, tiada Bing lagi
Kapan lagi kita 'kan bercanda?Oh, kapan lagi bermanja?Kapan lagi nyanyi bersama lagi?




Kamis, April 17, 2025

Gara Gara Makan Bebek Carok Tretan Muslim dan Hikmah Penyakitnya

Kemarin, Aku Jadi Menc*** (Di***) dan Meriang, Meskipun Sudah terlanjur Makan Bebek Goreng khas Madura yang Bebek Carok Tretan Muslim. Kan semestinya dikasih Sambal Pencit dan Timunnya... dan Akhirnya, berujung Sakit, Masya Allah... kejadiannya pas Puasa 6 Hari Syawal kan... Kedua Penyakit ini kan sebenarnya Sembuh berkat Obat dan Janganlah dikasih Sambal (termasuk Minum Susu yang Tidak perlu dilakukan). Jika Ambil Makan Pedas saat Penyakitnya (atau Coba Minum Susu), Ga Bisa disembuhin lah, kan jadi Parah banget deh... yang lagi Ken**** untuk Gue kan Ga Pa Pa... Obat untuk distop Di***, adalah Norit yang berbahan Karbon Aktif Hitam. Setelah Minum Norit, Usus/Encernya Masih kemungkinan Hitam Cair atau Bukan. Eh tunggu, Yang Minum Air harus terus menerus lah... Ga Cuma Minum Air dan Norit, Tapi yang Minum Obat Entrostop bisa Atasi Di*** dengan Minum 2 Tablet. Sebenarnya kan, Obat tersebut Pernah diiklankan di Berbagai Radio-Radio saat ada Sandiwara Radio (kala itu) di era 80an hingga 90an. Yang paling inget, Pemeran di Sandiwara Radio cuman ada Ferry Fadly lah. dan disaat Saya lagi Sakit dan Harus disembuhkan kelak, Kan harus dianjurin main Laptop dibatasi, Nonton Film Legendaris/Televisi dan Dengerin Radio/Musik. Eh tunggu, Makan Buah Salak pun tak ketinggalan, Agar bisa Sembuhkan Di***. Yang Makan Pisang pun tak lupa juga agar bisa Atasi Penyakit ini. Insya Allah, Pasti Sembuh lah... ini Cuman Hikmahnya... Hikmah Sakit itu bisa Menjadi Penebus Dosa, Sarana pengingat akan Nikmat sehat, bukti Kasih Sayang Allah Kepada Hambanya, Untuk peningkatan ibadah dan persaudaraan, Menumpuk Karakter dan Sifat Sifat terpuji lainnya yang Kesemuanya bertujuan terbentuknya karakter dan kepribadian yang Positif konstruktif. Ada 5 Hikmahnya untuk Sakit :

01. Menjauhkan dari Siksa Neraka

02. Menghapus Dosa

03. Sumber Kebaikan

04. Meningat Allah

05. Lebih Optimis

Itulah Ke 5 Hikmah untuk Menjauhi dari Penyakit. Kan bisa Mengambil Hikmah untuk Atasi Penyakit...

Rabu, April 16, 2025

3 Film Nasional Terlaris di 2025

Nah, Bagi anda yang Pecinta Nonton Film Nasional, kan Semestinya hadir ke Bioskop untuk Menikmati Film-Film Nasional dan Internasional terbaru. Apa Bisa, Kalau Nonton Film bisa ditonton Banyak Orang di Bioskop? Kalau Dulu, Film Dilan 1990 (2018), Laskar Pelangi (2008), KKN didesa Penari (2022), Warkop DKI Reborn 1 (2016) dan Warkop DKI Reborn 2 (2017) tercatat Jumlah Penonton Terbanyak dalam Sejarah Perfilman. Tapi Sekarang, Sudah Zamannya Film Komang, Jumbo dan Pabrik Gula yang Tercatat Jumlah Penonton Besar Sepanjang Tahun ini. Nah, Mari Kita Simak 3 Film Nasional Terlaris Sepanjang Tahun ini (Yang Biasanya disaksikan saat Akhir Ramadhan/Hari Lebaran Tahun ini) :



01. Pabrik Gula 


Jumlah Penonton : 4.028.427 

02. Jumbo


Jumlah Penonton : 3.582.792

03. Komang


Jumlah Penonton : 2.045.167 


Itulah Tadi 3 Film Nasional yang dicap Terlaris dengan Jumlah Penonton Terbanyak di Bioskop-Bioskop se Indonesia disaat Momen Lebaran 2025.

Selasa, April 15, 2025

Ini Catatan Saya : Antara Titiek Puspa dan Tun Abdullah Ahmad Badawi

di Bulan April, Kita turut berbelasungkawa atas Kematiannya 2 Tokoh Terbesar dari 2 Negara Serumpun, antara Titiek Puspa (Penyanyi Legendaris Indonesia) dan Tun Abdullah Ahmad Badawi (Mantan PM Malaysia era 2003-2009). Nama Mendiang Titiek Puspa sebenarnya berawal dari Nama "Sumarti" atau "Sudarwati" yang dilahirkan di Tabalong, Kalsel pada 1 November 1937. dia berasal dari Keluarga Campuran antara Kutoarjo dan Trenggalek. Sosok ini Merupakan anak dari Pasangan Siti Mariam dan Tugeno Puspowidjojo. dan Mengawali Karirnya pada era 1950an, Sehingga Beliau ikut Lomba dengan Nama Panggungnya "Titiek Puspo" yang diambil dari Titiek, nama panggilannya Sehari-hari dan Puspo, nama Bapaknya. dan Akhirnya Mengubah Nama "Puspo" menjadi "Puspa" dan sejak itulah dikenal sebagai "Titiek Puspa" sejak Nama Panggungnya dipilih oleh Bung Karno. Berawal dari Kontes Menyanyi di RRI, Kemudian merilis Lagu-Lagunya yang Tenar seperti Doa Ibu, Si Hitam, Minah Gadis Dusun, Pantang Mundur, Apanya Dong, Marilah Kemari, dll. di Tahun 1957, Titiek Puspa berkawin dengan Zainal Ardi, seorang Karyawan RRI. lalu Pada 1963, Melahirkan Anak Pertama dan Keduanya. Titiek Puspa pun Membintangi Film-Filmnya seperti Karminen, Inem Pelayan Se** dan Apanya Dong. Sempat Bersidang untuk Kasus Pemberian Mobil oleh Mantan Gubernur Bank Indonesia, Jusuf Muda Dalam yang disangkutpautkan dengan G30SPKI. Pada 1968, Titiek Puspa dan Zainal berpisah dan bercerai, lalu 2 Tahun berselang Kembali berkawin dengan Mus Mualim. Semenjak Kerjasama Titiek-Mualim, Beliau ikut Membuat Program PAPIKO Operet yang kerap tayang di TVRI dari era 70an hingga 90an. PAPIKO yang Menjadi Signature Program Spesial Lebaran dari TVRI yang dibanjiri Bintang-Bintang terkenal seperti Hetty Koes Endang, Trio Libels, Mendiang Koes Hendratmo, dll. Sempat Juga jadi Kadernya Golkar di Pemerintahan Soeharto karena Sempat jadi Caleg Golkar di Dapil Jateng dan Gagal Lolos ke Senayan. Buktinya, Nama Titiek Puspa di Golkar adalah bukti untuk Mendukung Soeharto terus jadi Pemimpin di Negeri ini pada Rezim Orde Baru (sebelum 1998). Titiek Puspa mengajak Para Bintang-Bintang besar Indonesia jadi Pendukung Golkar dalam Pemilu 1982, 1987 dan 1992, Salah Satu Lagunya adalah "Bapak Kami Soeharto" yang Biasanya diputar di TVRI dan RRI apalagi adalah Propagandanya Soeharto sebelum Tumbangnya Orde Baru pada Mei 1998. Titiek Puspa, Soeharto dan Golkar memang ada Hubungannya sebagaimana yang Penerusnya (selain BJ Habibie, Gus Dur dan Megawati), SBY/Jokowi. Pada 1991, Mus Mualim Sudah Tutup Usia dan Tak lagi Bersama Beliau. Tak Cuma itu, Lagu "Bing" yang dirilis 1974 sebagai Penghormatan untuk Bing Slamet yang Sudah Meninggal Dunia. Sosok Ini pun Pernah jadi Bintang Iklan Produk-Produknya, seperti Kodak (1978), Mixagrip (1981/82/83/84), So Klin, Maspion, dll. Lalu, pada tahun 1992, Titiek Puspa kembali Merilis PAPIKO "Ronce-Ronce" yang Menjadi Operet Terakhir sebelum Aktif Kembali di Lebaran tahun 1996 atau 1997 melalui TVRI Nasional (dulunya Programa 1 TVRI). di Tahun 1996-1999, Beliau bekerjasama dengan 2 Penyanyi Cilik saat itu, Saskia dan Geofanny menghadirkan Lagu Menabung dan Aku Suka Musik. Bahkan, disaat Boomingnya Titiek-Saskia-Geofanny ditawari jadi Bintang Iklan Bank Duta yang Backsoundnya Lagu Menabung dengan Liriknya yang diganti agar Sesuai dengan Citra Iklannya. Kala itu Namanya "Palapa Yunior dari Bank Duta" yang Kerap diucapkan VO terkenal yang kala itu jadi VO (Voice Over) ANTV (TVnya Keluarga Bakrie) era 90an, Petrus Urspon di Akhir Iklannya sebelum beralih ke Geofanny yang mengujar "Ke Bank Duta yuk". di Tahun 2005, Titiek Puspa bersama Para Penyanyi dan Grup Band dari Musica Studios/Trinity Optima/Bulletin Record seperti Ungu Band, Kahitna, Rossa, David (Mantan Pentolan Naif), Emil (Mantan Pentolan Naif), Peterpan (aka Noah), dll. Merilis Album "From Us to U" yang Dirilis 2 Dekade silam (2005). Memuat 10 Lagu-Lagu Karya Titiek Puspa yang dinyanyikan Ulang oleh Penyanyi/Grup Musik dari 3 Label berbeda (Seperti Album Tribute to KLa Project yang dirilis 2011 yang Isinya Lagu-Lagunya KLa Project yang Dinyanyikan Oleh Musisi Musisi lain). Lagu Andalannya adalah Marilah Kemari yang Berkolaborasi antara Titiek Puspa dan Penyanyi/Grup Musik dari 3 Label berbeda. Selain yang From Us to U, di awal Tahun yang Sama (awal 2005) Beliau Juga ikut Bernyanyi bersama untuk Menyanyikan Lagu untuk Korban Tsunami Aceh pada 26 Desember 2004 silam. Titiek Puspa bersama Penyanyi-Penyanyi lain Seperti Delon Thamrin, Theodora Tia, Andy /RIF, Duta SO7, Fadly Padi Reborn, Mendiang Glenn Fredly, Tasya, Ebiet G. Ade, Audy, Kikan Cokelat, Ahmad Albar God Bless/Gong 2000, Armand Maulana Gigi, dll. berkumpul di Lagu "Kita Untuk Mereka" yang dimuat di Album Khusus Untuk Korban Tsunami di Aceh. Pesaing Lagu ini adalah Lagu "Ayah (Aceh)" yang Dinyanyikan Oleh Ariel (Pentolan Noah) dan Candil di Album "Dari Hati Untuk Aceh" kepunyaan Musica Studios dan "Indonesia Menangis" dari Sherina Munaf dari Album berjudul Sama kepunyaan HP Records dan MGN. di Tahun 2007, Bertepatan dengan Perayaan 70 Tahun Kelahiran Titiek Puspa, Mengadakan Konser besar bertajuk "Karya Abadi Sang Legenda" yang digelar pada sekitar November 2007 yang dimeriahkan Oleh Sejumlah Penyanyi Penyanyi atau Grup Musik Lintas Generasi seperti Hedi Yunus (Pentolan Kahitna), Ari Lasso, Rio Febrian, Inul Daratista, Project Pop, dll. ditambah Presiden ke 6 RI saat itu, Susilo Bambang Yudhoyono ikut Menontonnya. Pada Tahun 2009, Beliau Mengalami Kanker Serviks dan Dimasukkan ke RS Mount Elizabeth di Singapura dan Akhirnya Sembuh dari Kanker. di Dekade 2010, Titiek Puspa tetap aktif sebagai Penghibur Senior yang Terus Bertahan dari Waktu ke Waktu, Semisal Beliau Muncul di Iklan TV Maspion yang sering Nongol di Metro TV bersama Alim Markus dan Jimly Asshidiqqie. Perkataan Khas dalam Iklan ini adalah "Cintailah Produk Produk Indonesia". di Tahun 2014, Beliau Mengajak Anak-Anak dari Latar Belakang Etnis se Indonesia membuat "Duta Cinta dan Titiek Puspa" sebagai Akhir dari Kematian Kejayaan Lagu Anak Anak. di tahun yang Sama (2014), Beliau jadi Duta Kampanye Jokowi dan Jusuf Kalla dalam Pertarungan Pemilu Presiden 2014. di Periode 2017-2019, Duta Cinta dan Titiek Puspa sering tampil di RTV dalam Pesta Sahabat (kecuali Lebaran Sebentar Lagi dan 17an di Kampung Halaman). di Periode yang Sama, Beliau Kembali main ke TVRI disaat Selebritis terkemuka Helmy Yahya menjadi Bosnya, Lewat Mengaktifkan Kembali "Operet PAPIKO Lebaran" di 2018 dan 2019. Pada 2018, saat itu TVRI Nasional masih Belum Berubah Logonya menghadirkan PAPIKO Lebaran 2018 pada 15 dan 16 Juni 2018. dan Setahun berselang (2019), Lagi-Lagi ada PAPIKO Lebaran yang Tayang pada H-1 Lebaran 2019 atau Saat Saat TVRI Nasional (termasuk Stasiun TVRI Daerah Daerah Setempat di Indonesia) berganti Logo yang Saat ini sejak 29 Maret 2019 silam. ditambah, Beliau Lagi Lagi jadi Pendukung Jokowi dalam Kontestasi Pemilu 2019. dan Pada 26 Maret 2025, Titiek Puspa Masuk RS Medistra karena Menderita Stroke dan Terpaksa Pingsaan saat Syuting Lapor Pak Edisi Khusus Lebaran 1446H/2025M. Lapor Pak Edsus Lebaran 1446H menjadi Penampilan Terakhirnya Beliau sebelum Tutup Usia. dan pada 10 April 2025, Beliau Tutup Usia pada Jam 4.25 Sore di RS Medistra Jakarta. Walaupun Sudah Meninggal Dunia, Jasanya Tetap dikenang dari dulu Apalagi Sang Legenda sudah Pergi ke Alam Baka! dan Keesokan Harinya, dimakamkan di TPU Tanah Kusir pada Jam Setelah Jumatan dan dihadiri Sejumlah Selebritis dan Tokoh Besar yang Dekat dengan Mendiang Beliau, seperti Wapres RI Gibran Rakabuming Raka, Mantan Presiden RI ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono, Jan Djuhana, Inul Daratista, dll. Selain Titiek Puspa yang Sudah Meninggal Duluan, Mantan Perdana Menteri Malaysia era 2003-2009, Tun Abdullah Ahmad Badawi juga Ikut Meninggal Dunia Kemarin. Dilahirkan di Pulau Pinang pada 26 November 1939. Mengawali Karirnya Setelah Lulus Kuliah di Universitas Malaya dan Bergabung dengan Malaysian Administrative and Diplomatic Corps. Lalu Menjadi Direktur Pemuda dan MAGERAN. Lalu, pada 1978 pun didepak dari Organisasinya (MAGERAN) dan Menjadi Anggota Parlemen dari Kepala Batas. Pernah Membuat UMNO Baru alias UMNO Perjuangan pada era 80an. Lalu, pada 1991, Beliau jadi Menteri Luar Negeri di era Mahathir Muhammad. dan Hanya Bertugas di Kementerian ini hingga 1999 karena ada Syed Hamid Albar yang Meneruskannya. di Awal 1999, Beliau Jadi Wakilnya Mahathir Muhammad yang Meneruskan Anwar Ibrahim (sekarang jadi PM Malaysia sejak 2022 hingga kini). Saat Jadi Wakilnya, Beliau jadi Orang Serba Bisa di Lingkungan Pemerintahannya (seperti Jadi Menteri Luar Negeri hingga Pertahanan). Pada 2003, Beliau Resmi Menjadi Perdana Menteri ke 5 Malaysia. Awal Tugasnya, Memperjuangkan Advokasi Keislaman yang dikenal sebagai "Islam Hadhari". Pada Pemilu 2004 Malaysia, Tun Abdullah Ahmad Badawi pun Menjadi Penguasa Terbesar bagi BN (Barisan Nasional) sehingga Terus Bertahan jadi PM Malaysia sejak didudukinya pada 31 Oktober 2003 silam. Kursi BN di Pemilu 2004 Malaysia hanya nyaris 200 Kursi di Parlemen dan PAS jadi Dominan di Wilayah Terengganu atau Kelantan (yang biasanya adalah Oposisi kala itu). Puncaknya, pada Perayaan 50 Tahun Kemerdekaan Malaysia dan 44 Tahun Lahirnya Malaysia, Beliau Mengucapkan "Merdeka!" di Dataran Merdeka, KL. Perekonomian Malaysia begitu Bersinar setara dengan era Mahathir yang Lumayan bersih meskipun terjerat Krismon di Periode 1997-1999. Perpindahan Pergerakan pun Menurun terus menerus yang Membuatnya Keinginannya Seperti Mantan Presiden RI SBY yang ingin Merekah. Piala Asia 2007 merupakan Turnamen yang digelar Kali Pertama di Malaysia dan 3 Negara ASEAN lainnya yang dilangsungkan pada 7 hingga 29 Juli 2007, Dimana Beliau ikut Berjuang bersama Timnas Malaysia ikut Bertarung dalam Pertarungan Sepakbola dari 16 Negara Asia di Piala Asia 2007. Tidak Cuma di Malaysia, tapi di Thailand, Vietnam dan Indonesia ikut Bertarung Juga apalagi Sebagai Tuan Rumah di 2007. di Tahun 2008, Beliau ikut Lagi Bertarung di Pemilu Malaysia 2008 dan Sehingga BN Menang Terus di Sebagian Besar Wilayah-Wilayahnya. Sedangkan di Kedah, Selangor, Pulau Pinang dan Perak Kalah dari PKR (si Paling Oposisinya Malaysia kala itu). BN menpertahankan Beliau jadi PM hingga April 2009 dan Sehingga, Beliau Menggantinya dengan Najib Razak pada April tahun yang Sama. Sosok Terhebat yang Mengatasi Korupsi hingga Wilayah Islam di Malaysia sempat Berkawin dengan Jeanne Abdullah pada 2007 sebagai Penerusnya Endon Mahmood yang Tutup Usia pada 2005 silam. Syekh Abdullah Fahim dan Khairy Jamaludin adalah Anak atau Menantunya Sang Mantan PM Malaysia tersebut. dan Pada 2025, Beliau Menghembuskan Nafas Terakhirnya pada 14 April Kemarin jam 7.10 Malam Waktu Setempat (6.10 Malam WIB). Kabar Kematiannya Beliau dikonfirmasi oleh Keluarganya (termasuk KJ) dan Para Pihak-Pihaknya. Jenazah Mendiang Ahmad Badawi kemungkinan akan Dimakamkan Nanti Pagi/Siang di Makam Pahlawan KL. Semoga, Kedua Namanya dari 2 Negara Serumpun, Bisa Diterima disisi Allah SWT, dan Bertenang di Alam Baka Sana, Amin Yra...

Senin, April 14, 2025

1 Dekade lalu, iNews (TV) mulai bersiaran (Update)

Pembahasan Sebelumnya (tentang Sindo TV si Paling Alternatif) : KLIK DISINI

Yuk Kita Tulis Blog kita... Kan Sebenarnya kita Buat Postingan Blogku pada 6 April lalu, dan akhirnya ditunda dulu...

Tepat pada 1 Dekade lalu (6 April 2015), iNews (TV) mulai bersiaran di Seluruh Indonesia. Sebagai Penerus Nama antara Sun TV dan Sindo TV, iNews (TV) bertujuan untuk Menyajikan Berita terkini dari Indonesia dan Seluruh Dunia tanpa batas. Dalam Peluncurannya pada 6 April 2015 silam, Sindo TV menggelar Malam Penghargaan iNewsmaker Awards 2015 sekaligus Perubahan Nama yang dimeriahkan Oleh Kotak, Kahitna, dll. dan dilangsungkan di Studio 1 RCTI Kebon Jeruk.


Dengan Kehadiran Stasiun TV milik Hary Tanoe tersebut, bisa Menginspirasi dan Menghadirkan Berita yang Begitu Informatif hingga 24 Jam Non Stop sesuai dengan Jargonnya sampai saat ini "Inspiring and Informative" (mirip dengan Jargonnya Indosiar yang awet terus sejak Kelahirannya hingga saat ini "Memang Untuk Anda"). diawal-awal Kehadirannya, iNews (TV) langsung Menggebrak dengan Program Newsnya dari Tim Redaksi dan Reporter, seperti iNews Pagi, iNews Siang, iNews Petang (aka iNews Sore), iNews Malam, iNews Terkini, International News, 1st News, Mata Pancing (direrun dari MNC TV), UFC, Talk to Cook, Talk to iNews, NewsDotPol, ARRC 2015, La Liga 2014/15, Euro 2016 Qualifying, Real Madrid TV, Top Files, Police Line, Top Words, ANTM 2015, dll. Program-Programnya itu Menyatukan antara Berita, Hiburan dan Olahraga dengan Segmentasi Keluarga (seperti Kakaknya antara RCTI, MNC TV dan GTV tetap Menyasar ke Keluarga). Yang Iklan Komersialnya, Menampilkan 6 Pekerja Keras seperti Koki, Pebisnis, Fotografer, Fashion Designer, Dokter dan Pemikir. Saya Inget waktu sekitar Tanggal 13/14 April 2015 silam di Layar EPGnya Indovision (aka MNC Vision) kan Namanya Telah Berganti setelah Penghargaan iNewsmaker Award 2015. Untuk Jadwal Hariannya, bisa dimuat di Koran Sindo Setiap harinya (ada Jadwal dari Versi berbeda tapi Sama karena Relay dari Jakarta untuk Kota-Kota selain Jakarta yang dianggap Pusatnya). Apalagi Jadwalnya iNews (TV) di Koran tersebut diteruskan dari era Sindo TV yang Memuat Jadwalnya dari Berbagai Kota-Kota yang Menjangkau TV ini (contohnya di Surabaya ada MHTV sekarang sudah jadi iNews Jawa Timur kalau ga salah). Oh Ya, yang paling Inget juga, iNews (TV) sempat memuat Iklannya di Koran Kompas pada sekitar April/Mei 2015 kalau ga salah (Sekarang kan Sama seperti MDTV di Koran Jawa Pos Edisi Minggu). Nama-Nama TV Lokal yang bekerjasama dengan MNC Media itu sudah berubah jadi iNews (TV) Semua, seperti Minang TV di Padang jadi iNews (TV) Sumatera Barat hingga Pro TV di Semarang jadi iNews (TV) Semarang/Jawa Tengah. Setahun berselang (2016), iNews TV terus berkibar dan jadi TV Nomor 2 untuk Berita dan Informasi. Lalu, pada 2017, iNews (TV) pun hapus Kata "TV" dan menjadi "iNews" sekarang sampai saat ini.

Kini, 1 Dekade sekarang (2025), iNews masih ada. dan Program-Programnya jadi Lebih Seru karena ada iNews Pagi, iNews Siang, iNews Sore, iNews Malam, iNews Prime, iNews Room, iNews Room Weekend, iSeleb, Silet, Intens Reborn, Lapor Polisi, Realita, iNews Terkini, CHI (Cahaya Hati Indonesia), iNews Files, dll. 


Program CHI (aka Cahaya Hati Indonesia) adalah Program Dakwah Akhir Pekan yang Sejuk dihati, Sebagaimana adanya Pelaksanaan Khutbah Sholat Jumat di Masjid-Masjid atau Pengajian Rutin Jumat di Mushollaku saat Ngabuburit di Ramadhan lalu atau Pengajian dari Radio Radio lokal. dan dianggap Rivalnya Damai Indonesiaku yang biasanya Muncul di TV One saban Akhir Pekan atau 7x Seminggu (pas Bulan Ramadhan). Sementara itu, Program 30 Menit Kabinet Merah Putih pun ada Setiap Jumat Malam, kan jadi Rivalnya One On One yang Bintang Tamunya Semua Anggota Kabinet Merah Putih lewat TV One tiap Waktu yang Sama dan Merah Putih di NTV tiap Rabu Malam. Isi dari Program ini adalah Obrolan 30 Menit Para Anggota-Anggotanya Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran Rakabuming Raka periode 2024-2029.


Suatu Saat Nanti, Ulasan Program "30 Menit Kabinet Merah Putih" di iNews kelak bisa dimuat terus menerus di Halaman Televisi milik Jawa Pos Setiap Minggu seperti Ulasannya Program Satu Meja the Forum di Kompas TV yang biasanya ada di Koran Kompas Setiap Jumat (kala itu, di Halaman Politik-Hukum). Hehehe... Oh Ya, yang di YT Channel iNews bisa Upload Video-Video Lama dari Pusat Pemberitaan RCTI (atau MNC TV/GTV kayaknya). dan Semoga, Video Pemberitaannya RCTI/MNC TV/GTV kelak diupload di YT iNews, Insya Allah...

Jangan Lupa, Tonton iNews di Kanal Digital Channel 41 UHF Surabaya dan 43 UHF Malang Raya serta di Youtube Channel Official iNews untuk Mendapatkan Video Terbaru Berita di iNews.

dan Jangan Lupa juga, Baca Jawa Pos Setiap Minggu ada Halaman Televisi...

Update (15/4/25):
Postingan ini Direvisi pada 15/4/25.

Minggu, April 13, 2025

Open House SDN Kedungmaling 1976 di Rumahku

Tadi, di Markasku Mengadakan Open House sekaligus Reuninya Anak Anak SDN Kedungmaling 1976 (Tempat Sekolahnya Papiku di Masa Kecil). Ini Cuman ajang Kenang Kenangan balik ke Masa Silam! dan Banyak Sekali Tamu Tamunya yang datang ke Acara ini. Pagelaran ini Meningatkan kita pada Tahun lalu di Tempat yang Sama, Dimana kita Mengadakan Open House Keluarga Bani H. Noer Yasin 2024. di Acara ini ada Banyak Menu-Menunya kayak Sate Ayam hingga Makanan Paru, Enak deehh... di Sela Sela Acara, Kita bisa Bernyanyi Secara Puas Puas...

Walaupun Bagaimana, Acara Open House di Markasku Tetap Meriah...

Sabtu, April 12, 2025

Lirik Lagu Nadeera Zaini/Hael Husaini - Meriah Lain Macam

SayangYa iya sayangYou ada mana sekarangDah kenapa sayangTahukan esok rayaOh a'ah lah sayang okay okay I balik sekarang
SayangYa sayangNak bawak baju berapa pasangIkut you sayangEh kuih raya dah beli ke sayangAduh mak sayang okay okay I beli sekarangCepat
SayangYa iya sayangAyuh kita pulang berayaYa ayuh sayangSambut syawal bersama-samaJumpa semua yang lama tak jumpaMeriah lain macam
SayangYa iya sayangMaaf zahir dan batin sayangSaya pun samaJanji sambut syawal bersamaJumpa semua yang lama tak jumpaMeriah lain macam
EhSayangYa iya sayangNanti bila kat kampungOh kenapa sayangJangan ceneke macam macamEh baik lah sayang you pun jangan nak banyak ragam
SayangYa iya sayangDah sedia duit rayaDah dah sudah sayangDuit raya you nantiEh jangan tau sayang nantiOkay okay sayang
SayangYa iya sayangAyuh kita pulang berayaYa ayuh sayangSambut syawal bersama-samaJumpa semua yang lama tak jumpaMeriah lain macam
SayangYa iya sayangMaaf zahir dan batin sayangSaya pun samaJanji sambut syawal bersamaJumpa semua yang lama tak jumpaMeriah lain macam
Ok sayangUhuAre you readyOk
NamakanDua jenis (dua jenis)Yaitu (yaitu)Raya (raya)
Okay raya di bandar (bandar)Raya di desa (desa)Yang penting meriah lain macam
SayangAyuh kita pulang berayaSambut syawal bersama-samaJumpa semua yang lama tak jumpaMeriah lain macam
SayangYa iya sayangMaaf zahir dan batin sayangSaya pun samaJanji sambut syawal bersamaJumpa semua yang lama tak jumpaMeriah lain macam
La la-la-laLa-la-laLa la-la-la
Ayuh kitaJumpa semua yang lama tak jumpaMeriah lain macam
La la-la-laLa-la-laLa la-la-la
Ayuh kitaJumpa semua yang lama tak jumpaMeriah lain macam


Trivia :

-Sebuah Lagu Teranyar dari Hael Husaini bersama Nadeera Zaini
-Lagu Kedua Setelah Lagu Jingle GMWA 
-Bertemakan Hari Raya Lebaran yang Sangat Meriah Setiap Tahunnya
-Judul Lagunya disesuaikan dengan Jargon Ramadhan/Lebaran dari Astro di Tahun Ular Kayu 2025
-Mengulangi Memori Lagu Abang Sayang dari Etrie Jayanthie dan Jamal Mirdad yang Dirilis sekitar tahun 1987 serta Lagu-Lagu lainnya




Jumat, April 11, 2025

Kompilasi Headline Surat Kabar Tentang Titiek Puspa Meninggal Dunia

Sudah lama Ga Posting di Blog yang Kompilasi Koran Koran ternama yang Memuat Peristiwa membesar di Negeri ini. Terakhir kali kita buat pada November tahun lalu. Jadi, Kita Buat Postingan Blog ini Kembali... kita rindu sama Postingan Blog ini!


Kompas (11 April 2025)

Jawa Pos (11 April 2025)

Media Indonesia (11 April 2025)

Pos Kota (11 April 2025)

Pikiran Rakyat (11 April 2025)

Radar Surabaya (11 April 2025)

Suara Merdeka (11 April 2025)

Kontan (11 April 2025)

(Tribun) Serambi Indonesia (11 April 2025)

Tribun Manado (11 April 2025)

(Tribun) Banjarmasin Post (11 April 2025)

Bisnis Indonesia (11 April 2025)

(Tribun) Surya (11 April 2025)

Rakyat Merdeka (11 April 2025)

Tribun Jogja (11 April 2025)

(Tribun) Warta Kota (11 April 2025)

Tribun Jambi (11 April 2025)

Tribun Jabar (11 April 2025)

Tribun Medan (11 April 2025)

TJP (11 April 2025)

Radar Cirebon DisWay (11 April 2025)

Tribun Timur (11 April 2025)

(Tribun) Sriwijaya Post (11 April 2025)

Tribun Batam (11 April 2025)

Tribun Pontianak (11 April 2025)


Selamat Jalan Titiek Puspa (1937-2025), Semoga diberi Ketenangan...
Kita Rindukan sang Legenda Penyanyi terkenal di Indonesia...

Sumber : Gramedia Digital App dan digital.jawapos.com

Kamis, April 10, 2025

Radio itu Berani Beda (lagi)

Pembahasan Sebelumnya : KLIK DISINI

Maret lalu Kita bahas Tentang Radio di Ramadhan, Tapi Sekarang kita Bahas Lagi tentang Radio. Kan tadi, saya Buka Google Chrome dan Alhasil sudah diperbarui 100%, Alhamdulillah...

Setelah Lebaran, Radio-Radio di Markasku (Jl. Kedungsari No. 333 Mojokerto) pun Kembali ke Semula (kayaknya). Yang Biasanya Dengerin Radio Kartika FM Jombang pun Saya Mengalihkan ke Radio 100,4 FM Jombang yang Isinya Iklan Obat Obatan dan Lagu Lagu terus menerus. Karena, Radio ini adalah Radio Jamu Bio Up Series yang dibilang Adiknya Radio Kartika FM Jombang. Iklan Iklannya seperti Mago Capsule, Madu Solugerd, Al Madinah, Ga Booster, M King, On Men, Fitmurat dan Netrafit. Yang Kata Kata Bijak antara Gus Dur dan Gus Mus pun ada. Sebenarnya sih, Pas pergi ke Nganjuk Senin lalu, Aku Kan Sempat Mendengar Radio Suara Surabaya yang Isinya Berita Terkini dan Lagu Lagu Indonesia/Dunia. Sebenarnya sih, Mayoritas Radio ini isinya Lagu Lagu Indonesia terus menerus jika Beritanya Tetap ada. Untuk Iklan Radio Bale by BTN versi Jingle dan Baby Happy versi Joshua Suherman/Clarine Clay kan Sering Sering diputar di Radio yang Mengudara di Frekuensi 100 FM yang menjangkau Surabaya Raya/Mojokerto/Pasuruan tersebut. Sedangkan, aku Pindah ke Radio yang disebutkan diatas tadi termasuk Radio Kartika FM Jombang yang Frekuensinya 90,7 FM. di Radio Kartika FM Jombang saja kan Memutarkan Lagu Lagu semua Genre dari Indonesia (termasuk Sisa Sisa Lagu Lagu dari Belahan Dunia kayaknya) termasuklah Iklan King Pandanus dan Pelayanan Publik Jombang (sebagaimana yang ditulis di Pembahasan Sebelumnya). Tidak Cuma itu, Kita Pindah ke Radio Cakra Krisna 106,1 FM Nganjuk apabila Sudah Memasuki Kabupaten Nganjuk, Dimana Radio ini Sangat Jernih dari Pusatnya (Warujayeng-Ngronggot, Nganjuk). Radio ini kan Semestinya adalah Radio Berita dan Musik termasuk Pemutaran Iklan Radio Herbal Nariyah. Eh Tunggu, yang Radio Krisna FM Nganjuk itu Memang Sama seperti Cakra Krisna FM, Karena di Radio ini Cuman isinya Lagu Lagu Dangdut, Pop Jawa, Pop Indonesia dan Religi (terutama Sholawat Nariyah Setiap hari Setelah Adzan Maghrib, Asmaul Husna dan Bacaan Yaasin). Frekuensinya adalah 98,6 FM yang Menjangkau Kediri, Nganjuk, Jombang dan Sebagian besar Mojokerto dan Sekitarnya (baik Kota/Kabupaten pun Lumayan Jernih dongs). Yang di Malang Raya, ada Banyak Radio Radio yang bervariasi (sebagaimana dalam Pembahasan Sebelumnya), semisal Radio KDS 8 yang Menjadi Radio Legendaris yang Dulunya Pernah Mengiklankan Bodrex, Sozzis, Neo Rheumacyl, Mixagrip, Nokia, dll. (Sekarang kan Kopi Pangeran sama Jahe Keraton yang Sering diiklankan), Radio Kosmonita yang Terkenal dengan Lagu Lagu Indonesia dan Dunia 100% Pop dan Rock, Radio MFM terkenal sebagai Radio Kebanggaan dan Nomor 1 di Malang Raya, Radio Tidar Sakti yang Jatidirinya Sebagai Radionya Kelas Menengah-Bawah se Malang Raya (tapi Dipancarkan dari Kota Batu), Radio TT77 yang dulunya ada Iklan Ro*** Gudang Garam Surya pas Sandiwara Radio Catatan si Boy tahun 1989 silam sama Komedi Kartolo (sekarang jadi Tritara FM), Radio Andalus FM yang dulu Menggunakan Namanya yang Menjadi Radio Pilihan terbaik tapi kini dipanggil Radio City Guide sampai Sekarang, Radio RCB FM yang Terkenal dengan Radio Musik dan Olahraga yang dibilang "Enak Pol", Radio Senaputra yang Menjadi Radionya Para Aremania/Aremanita dan Penggemar Musik Rock se Malang Raya (tapi Sekarang Sudah Stop Siaran gara gara Tragedi Kanjuruhan) dan Radio Mas FM yang dikenal Sebagai Radio Keluarga untuk Malang Raya! Bukan Cuma di Malang, di Kediri dan Madiun kan Radio Radionya bervariasi, Semacam Radio Panjalu/Jayakatwang yang Terkenal dengan Iklan King Pandanus, dkk., RWS FM yang dibilang Radio Melegenda dari Kediri dan terus Setia dari Waktu ke Waktu, Radio GE FM Madiun yang dahulu terkenal sebagai Radionya Iklan Obat Soman, Radio Andika yang Menjadi Radio Favorit warga Kediri yang Mengudara Sejak 35 tahun terakhir (Mulai Mengudara 1990), dll. Radio Andika pun jadi Radio yang dipilih Gue saat Saya masih Ikut ke Ziarah Pra Ramadhan pada akhir Februari lalu atau Berlebaran Tahun ini pada 31 Maret lalu (Kemungkinan). Lain Radio di Indonesia, Lain pula Radio di Malaysia, Radio ERA pun Mengembalikan Semangat Pagi berkat Azad, Nabil dan Radin yang Bangkit Kembali setelah Sebulan Vakum bekerja di Radio Gara Gara Kontroversial. Walaupun, Ketiga Sosok Ganteng belum Bangkit Kembali, Radio ERA mencoba Menggaet Kak Rara jadi Penyiar Radio Pagi Sementara bersama Haziq dan Namie dan Akhirnya Berhasil saat Ramadhan lalu. dengan Kembalinya Trisula Azad, Nabil dan Radin di Radio, Kita bisa Mengobati Kerinduan Tim 3 Pagi ERA yang ada. dan Berharap, Tidak Boleh Kejadian Lucu lagi. dari Radio ERA ke Radio lain, yakni Best FM Johor yang Menyisakan 5 Penyiar Radionya. DJ Ryn yang Menjadi Teman Setia di Setiap Sabtu dari Jam 2.00 Siang hingga 7.00 Malam Waktu Setempat (1.00 Siang hingga 6.00 Sore WIB) lewat "Best Hujung Minggu bersama DJ Ryn", Sedangkan Ad dan Wawa berpisah untuk Siaran Radio Masing Masing, Yakni Pagi dan Malam dari Senin hingga Jumat, Helmi yang Biasanya di Malam hari pindah ke Sore Hari Setiap Senin hingga Jumat dan Ieqa Konsisten hadir dari Jam 10.00 Pagi hingga 3.00 Sore Waktu Setenpat (9.00 Pagi hingga 2.00 Siang WIB) Setiap Senin hingga Jumat. Chart Lagu-Lagu Best FM ada di Sabtu dan Minggu dari Jam 10.00 Pagi hingga 1.00 Siang Waktu Setempat (9.00 Pagi hingga 12.00 Siang WIB). Radio dari Johor tersebut Masih Memutarkan Lagu-Lagu Lebaran Malaysia (dan Indonesia) sejak Memulainya pada Hari ke 15 Ramadhan lalu (tepatnya Tanggal 16 Maret 2025 khusus di Malaysia saja) hingga Selesai pada 28/29 April nanti termasuklah Lagu Lagu Hip Hop, Dakwah/Nasyid dan Pop Rock Melayu yang Sering diputarkan. Sekitar jam 5.55 atau 6.00 Pagi Waktu Setempat (atau jam 4.55 atau 5.00 Pagi) di Radio Best FM Johor bisa Memutarkan Lagu Kebangsaan Bangsa Johor (bukan Lagu Kebangsaan Malaysia Negaraku) dan Pembacaan Doa Panjang sekitar 2 Menit. Doa di Radio ini Setara dengan Waktu Doa di Akhir Pelaksanaan Pengajian Rutin Jumat (pas Ngabuburit Ramadhan lalu atau Bukan Ngabuburit Ramadhan) di Musholla Al Amin Mojokerto. Yang Iklannya bermacam-macam Seperti Minuman Segar Haos Ek, Vigor Properties, Saham Waqaf Johor, Kedai Emas Perling, Waqaf TRJ, dll. Bukan Cuma Best FM Johor dengan DJ Ryn Setiap Sabtu Siang dan 5 Penyiar lain Setiap Senin hingga Jumat, Radio Hot FM pun Memaksa Strateginya bukan lagi Memutarkan Lagu Lagu Lebaran Malaysia terus menerus dari Malam Lebaran hingga Hari ke 8/9 Lebaran 1446H/2025M, Tapi bisa Memutarkan Lagu Lagu Gado Gado antara Lagu Lebaran Malaysia dan Lagu Non Lebaran. Hot FM saja masih Jadi Radio Nomor 1 di Malaysia meskipun adanya Bekpes Hot yang Bikin Juara di Hati pendengar-pendengar di Malaysia dan Indonesia. Tak Cuma itu, Radio Sinar yang diproklamirkan Menjadi Radio yang Memutarkan Lagu Lagu Lama yang Bikin Baper dan Makin Juara sesuai dengan Jargonnya yang Kembali Pakai seperti di Masa Silam, "Muzik Retro Terbaik". Radio ini ada Banyak Sekali Penyiar Penyiarnya baik yang Saat ini dan Baru, seperti Jep, Rahim, Ray, Dina Nadzir, Hefny Sahad, Kak Rara, Falyqhikyle dan Putera Anuar. Saya Percaya, Radio kita Tetap bisa didengar, Bukan Semata Mata lho...

Rabu, April 09, 2025

Puasa 6 Hari di Syawal, Kenapa Tidak?

Hari ini, Aku (Kembali) Berpuasa seperti Ramadhan lalu. Kan Semestinya Mengikuti Jejak Rasulullah SAW Berpuasa hanya 6 Hari sepanjang Syawal ini. Pahalanya setara dengan Pahala Puasa Setahun tanpa Henti, Kenapa Tidak?

Merujuklah Pada Nabi Muhammad SAW bersabda :

"Barang Siapa berpuasa Ramadhan Kemudian diikuti dengan Puasa 6 Hari pada Bulan Syawal, Maka (Pahalanya) seperti Puasa 1 Tahun penuh. (HR. Muslim, Abu Dawud, at-Tirmidzi dan Ibnu Majah)"

Ada Banyak Hikmahnya (Menurut Ibnu Rajab al Hanbali dari Kitab Latha'if Al Ma'arif) :

01. Berpuasa 6 Hari Pada Bulan Syawal setelah Ramadhan akan Menyempurnakan Ganjaran Berpuasa Setahun Penuh.

02. Puasa Syawal dan Syakban Seperti halnya Shalat Rawatib Qabliyah (Sebelum) dan Ba'diyah (Sesudah). Amal Sunnah seperti ini Akan Menmyempurnakan Kekurangan dan Catat yang ada dalam Amal Wajib. Setiap Orang pasti memiliki kekurangan dalam amal Wajib. Amal Sunnahlah yang Nanti akan Menyempurnakannya.

03. Membiasakan Berpuasa Setelah Puasa Ramadhan adalah Tanda diterimanya Amal Puasa Ramadhan. Sebab, jika Allah SWT menerima amal Seorang hamba maka dia akan Memberika Taufik pada Amal Saleh selanjutnya.

04. Karena Allah SWT telah memberi taufik dan menolong Kita untuk Melaksanakan Puasa Ramadhan serta Berjanji Mengampuni dosa kita yang telah lalu, Hendaklah kita Mensyukuri hal itu dengan Melaksanakan Puasa Setelah Ramadhan.

Sebagaimana dilakukan para Ulama Salaf dahulu, Setelah Malam harinya Melaksanakan Sholat Malam, Siang Harinya mereka Berpuasa sebagai Rasa Syukur kepada Allah SWT.

Syawal, Selain merupakan Bulan Kemenangan karena ada Perayaan Lebaran Syawal alias Idul Fitri yang dirayakan Saban Tahun di Berbagai Negara di Asia Barat, Asia Tenggara dan Negara-Negara lain di Seluruh Dunia dan Juga Bulan Puasa Mini yang diwarisi dari Era bulan Suci Ramadhan. Kita bisa dianjurkan Untuk Berpuasa Syawal hingga 6 Hari saja yang Merupakan Kelanjutan dari Puasa Besar di Bulan Pendahulunya (Ramadhan). Hanya Saja, Hukummnya tetap Sunnah dan tak lagi Wajib sebagaimana di Sepanjang Ramadhan.

Ramadhan adalah Bulan Puasa yang ditunggu-tunggu Kedatangannya Saban tahun. Nabi SAW pernah Mengatakan : "Andai Kata Orang Orang tahu keutamaan yang terkandung didalam Bulan Ramadhan, Niscaya mereka ingin agar 1 tahun itu adalah Bulan Ramadhan semua." Puasa Syawal secara Psikologis menjadi semacam Obat dari Kesedihan karena ditinggal pergi Ramadhan.

Sementara itu, Syekh Khatib al Syarbini, dalam Kitabnya Mughni al Muhtaj menjelaskan sebagai berikut ini :

"Imam al Nasa'i meriwayatkan hadits: Pahala Puasa bulan Ramadhan sebanding dengan Berpuasa 10 Bulan, pahala berpuasa 6 hari Syawal sebanding dengan Berpuasa 2 Bulan, maka yang demikian itu adalah Puasa 1 tahun. Maksudnya seperti berpuasa wajib selama Setahun, sebab Jika tidak demikian maka tidak terkhusus dengan Ramadhan dan 6 Hari Syawal, sebab satu Kebaikan dilipatgandakan pahalanya menjadi 10x Lipat."

Apa Yang Terjadi setelah Lebaran di Syawal? Kan ada Puasa 6 Hari Syawal yang Berlaku Sepanjang Syawal ini (biasanya dimulai dari Hari ke 2 hingga 7 Syawal, tapi Memilih ke Tanggal-Tanggal tertentu di Syawal selain 2-7). Kalau 1 Syawal berpuasa itu Haram, maka, Setelah 1 Syawal kita bisa berpuasa hanya 6 Hari Saja.

Yuk Kita Amalkan Puasa 6 Hari di Syawal...


Source : PA Sungai Raya dan Republika Online

Selasa, April 08, 2025

5 Film Pendek Lebaran dari Malaysia Sepanjang Masa (Update)

Ini Masih Hari Raya Kupatan dan Masih Momen Lebaran di Tahun ini, Nah, Mari kita simak 5 Film Pendek Lebaran (aka Iklannya Kelamaan Durasi) dari Malaysia Sepanjang Masa. Kelima-limanya Favorit gue nih pas Ramadhan dan Lebaran Setiap tahunnya. Sebenarnya sih, pas Ramadhan/Lebaran, Perusahaan-Perusahaan terbesar Malaysia membuatkan Iklan eh Film Pendek tentang Kemeriahan Lebaran, Setara dengan Film Pendek-Film Pendek di berbagai Negara di Dunia. P/S : Selasa pekan sebelumnya (pas Ada Tragedi Putra Heights), sempat dibuat Postingan Tentang Iklan-Iklan Lebaran terbaik 2025, Tapi akhirnya dihapus Gara Gara disunting ulang atau Revisi.


01. TNB - Dugaan Raya Aida (2017)


Sebuah Film Pendek yang Lebih ke Komedi dan Drama. Aida adalah Sosok baik yang Suka Bekerja, apalagi Siap Siap melaksanakan Mudiknya. Bukan Cuma itu, si Aida sempat ke Pasar Ramadhan (Ibarat Pasar Tradisional) dan Melakukan Masak-Masak (berupa Membuat Snack), DIY hingga Banyak Pekerjaan dan Uang yang Bisa Membawa Semangat Cuan. dan Terpaksa, Tiketnya pun Masuk ke Dalam Mesin Cuci Sehingga Beliau Mengejar Bis Kejauhan dan Pergi di Salah Satu Terminal karena Tak bisa Mengambil Tiket untuk Mudik (seperti Adegan Ketinggalannya Dono atau Kasino ke Mobilnya Sang Penumpang, Indro dan Sophie di Bandara KLIA di Film Warkop DKI Reborn Part 1 kalau tidak salah). Walaupun, Beliau Bersedih dan Sempat Menulis di Medsos dan Terpaksa siap Menaiki Mobil Sedannya Perempuan berdarah India. Kemudian, dia Mengkhayal Mimpi dengan Pakaiannya yang dipakai saat Lebaran (seperti di Video Klipnya bersama si Jero), dan Akhirnya Ketinggalan Barang-Barang itu di Terminal... Aduh... dan saat Aida tiba di Kampung Halamannya, Aida bersalaman dengan Ibu dan Anak, Karena Barangnya Beliau Ketinggalan dan Berujung Sedih. Tapi, Lebaran ini Tidak apa apa Apabila Barangnya (Baju Yuna, Baju Ramlah Ram dan Baju Angkasawan Kucing Jero). Film Pendek ini dirilis pada 14 Juni 2017 atau Hari ke 19 Ramadhan 1438H (zamannya Joko Widodo Presiden).

02. Astro - Lain Macamnya Raya (2025)


Ternyata ini Film Pendeknya Lebaran yang Genrenya Sama (Drama + Komedi), tapi Rasanya Seperti Film Filmnya ala Manoj Punjabi (MD Pictures) atau Warkop DKI atau Doyok-Kadir yang Melegenda dengan Bumbu Komedi. Cerita dalam Film Pendek ini adalah Jumaah sang Janda 3 Anak yang Sudah Berpisah dengan Bapaknya Pasca Tutup Usia. Bukan Cuma Jumaah, Tapi ada 3 Anak Laki-Laki, seperti Budi, Naim dan Malik yang Berjasa untuk Memasak Apa Saja di Momen Lebaran. Tapi Kali ini, Ketiga Pria Tampan dari Keluarga Jumaah jadi Menantu Serentak, Perempuan dari Pulau Pinang, dari Kelantan dan dari Sarawak. awal dalam Film Pendek ini, Jumaah datang ke Toko Pakaian yang dimiliki Erra Fazira yang Selalu Cantik. Tak Cuma itu, Jumaah dan 3 Pria Tampan itu Melakukan Ekspedisi ke Tempat-Tempat untuk Mencari Lemang Buluh yang Berujung Kehabisan Stok. dan Akhirnya, Mulai Bercanda dan Bersedih. Jumaah pun Mengenang Bapaknya yang Masih hidup meskipun Sudah dianggap Mati saat sudah jadi Tentara. dan disaat Menjelang Lebaran, Beliau pun Mengintip Makannannya untuk Lebaran walaupun jadi Sendu beneran. dan disaat Kemeriahan Lebaran, 3 Pria Tampan dan 3 Istrinya pun Mengajak Jumuah Memeriahkan Lebaran dengan penuh Kasih Sayang Berkat Resep yang diwarisi Bapaknya Semasa hidup (kala itu). dan Berujung jadi Kuis yang Sarat dengan Moral dalam Cerita ini. dan Akhirnya, Kita bisa Memeriahkan Lebaran yang Lebih Berarti. Dibintangi Oleh Ellie Suriaty, Mierul Aiman, Evertts Gomes, Azri Safix, Bella Dowanna Halim, Kimberly Chuah, Qasrina Karim, Zizan Razak, Erra Fazira, Sherry Al Hadad, Joey Daud, Meerqeen dan Wani Kayrie. Film Pendek ini Sempat dirilis versi Teasernya pada sekitar Tanggal 10 atau 11 Maret kalau tidak salah. dan Versi Fullnya pun dirilis pada 12 Maret lalu atau Bertepatan dengan Majlis Berbuka Puasa dan Raya Screening Astro 2025 di Hotel One World Selangor yang dibanjiri Selebritis-Selebritis terkenal Malaysia Lintas Generasi. Sebagaimana dalam Pembahasan Sebelumnya, Sebut Saja Nadhir Nasar, Mierul Aiman, Sherry Alhadad, Meerqeen, Zizan Razak, Layla Sania, Trisha Ooi, Qasrina Karim, Bella Dowanna Halim, Datuk Afdlin Shauki, Anna Jobling, Kimberly Chuah, Lisa Surihani, Yusry KRU, Datuk Yusof Haslam, Datuk Jalaluddin Hassan, Izzue Islam, Mimi Fly, Wani Kayrie, Dinda Dania, Zul Ariffin, Tun Laila, Rykarl Iskandar, Nadeera Zaini, Hael Husaini, Fattah Amin, Miss Alvy, Daiyan Trisha, Michael Ang, Aedy Ashraff, Evertts Gomes, Azri Safix, Nurel Baharin, Hannah Delisha, Datuk Rosyam Nor, Adam Lee, Sweet Qismina, Redza Rosli, Aizat Saha, CP Sarimah Ibrahim, Datuk Aznil Hj. Nawawi, Datuk AC Mizal, Erysha Emyra, Siti Nordiana, Siti Saleha, Joshua Fitton, Cik B, Faizal Hussein, Datuk A Galak, Mawi, Ummi Nazeera, Ajai, Hisyam Hamid, Zahiril Adzim, Issey Fazlisham, Ustadz Syamsul Debat, Ellie Suriaty, Hawa Rizwana, Fazziq Muqris, Keanu Azman, Alyssa Dezek, Qadeejah, Ara Aziz, Mira Filzah, Khai Bahar, Luqman Hafidz, Nia Atasha, Sky Iskandar, Namie, Elly Mazlein, Harissa Adlynn Halim, Tok Ram, Fitri Farok, Erra Fazira, Ezzanie Jasny dan Zehra Zambri. Film Pendek ini Zamannya Prabowo masih jadi Presiden RI.

03. Mr. Diy - Raya Serba Baharu (2023)


Kedua Bintang Muda Malaysia sama sama Rambut Pendek atau Panjang, Antara Ara Johari dan Wani Kayrie. Kedua Pemuda tersebut pun Mau Kembali ke Masa Sekolah dan Mulai jadi Bersahabat daripada Berseteru. Kedua Sahabatnya memantau Medsos dan Akhirnya, Bersiap untuk Merapikan Ruangan-Ruangan di area Apartemen demi Merayakan Lebaran. dan Setelahnya, Berhasil Menugaskan Rapi Rapi di Apartemen dan Menjadi Video Musik untuk Ajak Menari-nari. Pemerannya adalah Ara Johari dan Wani Kayrie. Film Pendek ini Juga Zamannya Joko Widodo masih Presiden RI.

04. TNB - Konvoi Epik Fantastik (2019)


Petualangan Lebaran sampai ke Thailand! Apa yang Terjadi? inikan Film Pendek Lebaran ala TNB di 2019. Jika 2 Tahun lalu dengan Kisah Aida yang Mengecewakan, kini, di Edisi 2019 pun Melakukan Petualangan Berjamaah di Lebaran. Keren sih... ada Handy Talkie! Dibintangi oleh Bella Dowanna Halim yang Kala itu Masih berusia 16 tahun kalau tidak salah. Masih di Zaman Joko Widodo Presiden RI kalau tidak salah.

05. Bernas - Lebaran (2012)


Sebuah Iklan Lebaran yang Melegenda di 2012, Apalagi Bernas Merilis Iklan Lebarannya pada 2012 silam. Cerita dalam Iklan ini adalah Para Bocil-Bocil merayakan Lebaran meskipun Bisa Masuk Truk Apabila Naik Bisnya Gagal. dan di Pagi Lebarannya, Bocil-Bocilnya pun Sempat Mampir ke Makam Keluarganya. Ceritanya Penuh Sarat Moral... Ini Film Pendeknya Lebaran Zaman Presiden SBY (kala itu).


Itulah, 5 Film Pendek Lebaran dari Malaysia Sepanjang Masa yang jadi Favorit gue... Kan Tetap sayang sama Film Pendekku. Ketiganya didominasi Era Joko Widodo (2014-2024), dan Masing Masing 1 Film Pendek Keduanya baik Era SBY (2004-2014) dan Era Prabowo (2024-kini).

Update (10/4/25):
Postingan ini Direvisi pada 10/4/25, ada Penambahan Salah satu Pemeran dalam Film Pendek Lain Macamnya Raya.

Update (13/4/25):
Postingan ini Direvisi pada 13/4/25.

Update (14/4/25):
Postingan ini Direvisi pada 14/4/25. Oh Ya, Satu lagi Turut berbelasungkawa atas Meninggalnya Mantan Perdana Menteri Malaysia periode 2003-2009, Tun Abdullah Ahmad Badawi. Semoga diberikan Ketenangannya.

Senin, April 07, 2025

Logo 60 Tahun Koran Kompas di Edisi Hari ini

Tadi Pagi, Aku Lihat di Website sama di Koran Cetak Kompas (Koran Favorit gue selain JP dan MI) yang Edisi Hari ini ada Logo "60 Tahun". Waduh, Kenapa sih ada Logo HUTnya? kan Dalam Rangka Menyongsong Usia Koran Kompas ke 60 yang Jatuh pada 28 Juni nanti. Mulai Hari ini, Logo 60 Tahun Koran Kompas bisa Dimuat di Halaman 1 terus hingga Akhir Desember 2025 nanti (Kalau Tahun lalu, Logo HUT ke 59 yang Kotak Emas-Putih dipakai di Sampulnya dari 2 Juni hingga 31 Desember 2024 kecuali 15, 16 dan 18 Agustus 2024 Logonya diganti sama Logo HUT RI ke 79). 

Logo 60 Tahun Koran Kompas (1965-2025) di Edisi 7 April 2025

Kalau Tahun lalu (2024), Ada Logo 75 Tahun Jawa Pos yang Warnanya Full Biru dan Platinum, Kenapa ya? Karena Logo ini kan cuman ada di Sampul Koran Jawa Pos dari Edisi 2 Juni hingga 8 Juli 2024. yang Paling Jos, ada Koran Jawa Pos Edisi Khusus 75 Tahun Jawa Pos (1 Juli 2024) yang Isinya Perjalana Sejarah Jawa Pos dari Waktu ke Waktu termasuk Para Tokoh-Tokoh Nasional/Lokal yang Mengucapkan Selamat Ultah atau Pendapat Tentang Koran ini di Usia 75 Tahun. Ketika Itu Jargonnya adalah "Maju Bersama" dimana, Jawa Pos masih ada Kemajuannya karena menyaingi Media Digitalisasi selama Lebih dari 70 Tahun dilahirkan. dan di Awal Tahun ini (2025), ada Juga Logo Ultah Media Indonesia di Tahun 2025, yakni Logo "55 Tahun" Media Indonesia yang biasanya muncul di Sampulnya di Edisi 19 Januari hingga saat ini (Sepanjang 2025 kalau ga salah). Buktinya, Ini Logo HUT keduanya sepanjang 2024-25:

Logo 75 Tahun Jawa Pos di Sampul JP Edisi 1 Juli 2024 (Edisi Khusus 75 Tahun Kelahiran Jawa Pos)

Logo 55 Tahun Media Indonesia di Sampul MI Edisi 20 Januari 2025 (Sebenarnya Edisi 19 Januari 2025 itu Adalah Edisi Tematis Ultah, Kok jadi Edisi Spesial Minggu sih? Kan Khusus di Koran versi Digital)

Nah, Sekarang kan Fokusnya ke 60 Tahun Koran Kompas dan Logonya. Logo ini Kan Warnanya antara Biru dan Kuning (mengulangi Logo 50 Tahun Koran Kompas tahun 2015 silam kalau ga salah). Yang Warna Biru itu Melambangkan Kesegaran, Elegan dan Enerjik untuk Rakyat Indonesia yang Suka Membaca Koran tersebut. Sedangkan Warna Kuning itu ada Keemasan dan Kedigdayaannya Bagi Koran ini serta Mencerahkan bagi Semua Generasi se Indonesia. Kedua Warna di Logo Ultah ke 60 Koran ini (Biru-Kuning), dimanifestasikan seperti Warna Utama Salah Satu Bank terbaik di Indonesia, Yakni Bank Mandiri.

Apa Hubungannya Bank Mandiri dengan Koran Kompas? Kan Sama-Sama ada Perusahaan terbaik dan Menjadikannya Bank Mandiri sebagai Partner Bisnis di Bidang Marketingnya Koran Kompas sejak dulu.

Untuk Jargonnya 60 Tahun Koran Kompas, adalah :

#MencerahkanLintasGenerasi (Dipakai Sejak Februari 2025, setara dengan Tahun 2005 dan 2015)

Dan Untuk Edisi Spesialnya, Kemungkinan Bakal Beredar pada 28 Juni nanti dan Diprediksi Tebalnya sampai 60 Halaman seperti Edisi Khusus Kompas hampir 3 Tahun lalu (2022). dan Insya Allah, akan Jadi Edisi Koleksi! dan Kemungkinan Juga, Kira Kira bakal ada Rebranding atau Tidak Logo Koran Kompas di Usia 60 Tahun seperti Rebranding Logo RCTI pada 24 Agustus 2000 (pas Ultah ke 11), TPI (aka MNC TV) pada 23 Januari 2002 (pas Ultah ke 11 juga), ANTV pada 1 Maret 2003 (pas Ultah ke 10) dan TVRI pada 29 Maret 2019 (pas Zaman Jelang Pemilu 2019), Semoga saja Siap!

Tak Sabar Menanti 60 Tahun Koran Kompas! Tak Tunggu ya di Akhir Juni nanti...

Oh Ya, Satu lagi, untuk Pemuatan Jadwal MDTV (Stasiun TV yang Menggantikan Posisi Net.) yang Baru Mengudara kurang lebih 1 Bulan lalu (tepatnya 28 Februari 2025) di Koran Kompas belum dipublikasikan. dan Kapan Kapan, Suatu saat nanti, Koran Kompas bakal Memuat Jadwal MDTV, Insya Allah... Tapi kini, Jadwal TV di Koran ini, Fokusnya memuat Jadwal Siaran TVRI Nasional, Jak TV Jakarta, Kompas TV, RTV dan BTV terus (Kalau RCTI yang Memuat Info Programnya/Membahas Programnya di Kolom Acara TV/Halaman Televisi di Koran Jawa Pos Setiap Minggu dan Metro TV yang Memuat Info Program-Programnya di Koran Media Indonesia Setiap Minggu juga).

Sabtu, April 05, 2025

Lirik Lagu Senario - Seminggu Berhari Raya

Raya pertama dengan keluarga
Ayah bonda maaf dipinta
Adik-adik senyum selamba
Sarung ada duit tak ada

Raya kedua dengan saudara
Mak Long Mak Ngah Fatimah Uda
Yang tua bersembang kisah lama
Yang muda mengadap TV aje

Raya ketiga ke rumah kawan
Bekas murid satu tingkatan
Terhibur hati tak dapat bayangkan
Riuh macam pasar ikan

Seminggu berhari raya
Kunjung mengunjung rumah terbuka
Jalinkan kasih sesama kita
Lupakan saja sengketa lama

Raya keempat yang istimewa
Ke rumah intan pujaan teruna
Tiba di halaman hatiku hampa
Kasut capal penuh di tangga

Raya kelima diajak teman
Jalan-jalan sampai ke pekan
Tengok wayang filem hindustan
Hayoyo... duit habis belanja teman

Raya keenam rumah tok ketua
Harapan nak duit raya
Dihulur pula tabung derma
Balai yang baru nak dibina
Di mana!

Seminggu berhari raya
Kunjung mengunjung rumah terbuka
Jalinkan kasih sesama kita
Lupakan saja sengketa lama

Raya ketujuh berihat saja
Esok puasa enam pula
Habis puasa sambung beraya
Selagi syawal masih ada

Seminggu berhari raya
Kunjung mengunjung rumah terbuka
Jalinkan kasih sesama kita
Lupakan saja sengketa lama