Senin, Juni 30, 2025

Mengenang 2 Dekade (lalu) Koran Sindo Hadir

Sudah 2 Dekade lalu, Koran Sindo lahir. Sebagai Koran yang dibilang Alternatif selain Beberapa Koran Nasional/Lokal lainnya, Koran Sindo bisa Menghadirkan Berita Terkini dan Teraktual dari Berbagai Kota dan Kabupaten atau Propinsi di Indonesia dan di Dunia.

Koran Sindo (Harian Seputar Indonesia) Edisi Perdana (2005)

Berawal dari Nama "Harian Seputar Indonesia" dan dilaunching pada H-1 Sebelum Menerbitkan Koran Sindo Edisi Perdana. Acara Launchingnya Makin Meriah tapi Sederhana yang dilangsungkan di Balai Sarbini Jakarta dan dihadiri Presiden (Saat itu) Susilo Bambang Yudhoyono. Pasca Pesta Launching, Koran ini Memiliki 3 Logo 3 Warna Berbeda (paling Inget gue kayaknya). Mulai dari Logo Biru-Kuning yang Berita Utama, Logo Kuning-Ungu yang dikenal sebagai Rubrik Olahraga dan Logo Putih-Hitam yang Isinya Rubrik-Rubrik Hiburan dan Gaya Hidup. Jadi, Logo Koran Sindo di Awal Kehadirannya (hingga 2009) itu Jadi 3 Saja tapi Warnanya Berbeda-Beda. Pada Awal September 2005, Koran Sindo merambah ke Bandung Dengan Edisi Lokalnya yang Pertama. Kemudian, di Oktober Tahun yang Sama, Koran Sindo masuk Semarang, Solo dan Jogjakarta. Hampir Setahun berselang (2006), Koran Sindo hadir di Kota Pahlawan Surabaya dan Medan. yang di Surabaya (termasuk Mojokerto-Sidoarjo), Koran Sindo pun Sudah Masuk ke Jatim waktu Saya masih di Bangku SD kelas 4 Kala itu, Masya Allah... di Tahun yang Sama, Koran Sindo ada Website Resmi yang Tak bisa Membeli Korannya dan Lipsus Piala Dunia 2006 yang dibikin Sekeren Lipsus Piala Dunia 2006 di Koran-Koran lainnya. Jargonnya Koran Sindo adalah "1 Koran Segala Berita". di Tahun 2007, Koran Sindo Merambah ke Makassar dan Palembang dengan Edisi Lokalnya. ditambah Menggelar People of The Year untuk Kali Pertamanya serta (Kemungkinan) Menerbitkan Edisi Sore (seperti Koran Sore lainnya yang Kala itu Beredar di Waktu Sore-Sore). Menurut Wikipedia, Koran Sindo Sore memang mulai Hadir di 2005. Saat Koran Sindo masih Beredar saat itu, Koran ini Tidak Pernah Libur Terbit di Momen Libur Tanggal Merah, Tapi Meniru Koran yang Namanya Berinisial "JP" yang Berasal dari Kota Surabaya (kayaknya). Masuk Tahun 2008, Koran Sindo mengakhiri Edisi Sorenya, Meramaikan Piala Eropa 2008 yang kala itu disiarkan Langsung di RCTI, TPI (kini MNC TV) dan GTV dan Iklan TVnya dengan Menggunakan Jargon "Gali Inspirasi". di Tahun 2009, Koran Sindo Berubah Logonya. Pada 2010, Koran Sindo pun Juga ada melalui Scoop (kini Gramedia Digital), Menggelar REBI untuk Kali Pertamanya dan Memperkenalkan Rubrik Hattrick untuk Informasi Sepakbola dan Olahraga lainnya. di Tahun 2011, Rubrik Hattrick jadi Tabloid dalam rangka Merayakan Sea Games 2011 di Indonesia saat itu, Semakin Mengukuhkannya jadi Koran Nasional dengan Cakupan Distribusi yang Luas Hampir Seluruh Indonesia (seperti Salah Satu Koran level Nasional yang Berinisial Huruf "K") dan Memperkenalkan Website SindoNews.com yang Kini Masih ada Sejak dulu (termasuk Sindo TV yang dibilang Cikal Bakal iNews dan Sindo Radio yang kini dikenali sebagai MNC-Trijaya Radio). di Tahun 2013, Koran Sindo mengalami Perubahan Logo untuk Kali Keduanya dan di Iklannya pun Menghadirkan Salah Satu Tokoh yang Membawa Perubahan, yakni Rhenald Kasali. Gara Gara Perubahan Logo Koran ini, kan Bisa Lebih Juara Walaupun Koran Sindo sebagai Sumber Referensi Terpercaya. Selain Berganti Logo, Koran Sindo Edisi Jateng dan Jogjakarta sudah Berpecah. Edisi Jateng untuk Wilayah Jateng dan Edisi Jogjakarta untuk Wilayah Jogjakarta. di Tahun 2014, Koran Sindo pun ada Tabloid Piala Dunia 2014 yang Menjadi Sisipannya Selama Piala Dunia 2014 serta Memperbanyak Porsi Berita Partai Hanura dan Prabowo-Hatta di Rubrik Spesial Pemilu 2014 dimana, Nama Hary Tanoe pun Ikut Suasana Pemilu 2014, baik jadi Kader Partai Hanura (sebelum Pilpres 2014 dan Pindah ke Jokowi-JK) dan jadi Pendukung Capres-Wapres Prabowo-Hatta (seperti Partai NasDem dan Jokowi-JK lewat Salah Satu Koran level Nasional yang Berinisial Huruf "MI"). Namun Sayangnya, Kegagalan Partai Hanura masuk 5 Besar dan Kegagalan Kemenangan Prabowo-Hatta itu, Koran Sindo pun Hampir Kehancurannya, Sehingga tetap Mempertahankan Nama sang Bosnya (Hary Tanoesoedibjo). Selain yang Sajian-Sajian Spesial, Koran Sindo pun Merambah ke Batam! Banyak Prestasi untuk Koran Sindo di Periode 2011-2020/2021, Seperti SPS Awards (IPMA/IYRA) yang Sering Dapat Penghargaannya hingga Wow Brand Awards yang Sempat Mendapatkan Emas di Kategori Koran. di Tahun 2015, Koran Sindo ada EPapernya termasuk Berkolaborasi dengan Samsung S-Lime untuk Bisa Memudahkan Membaca Koran ini di Smartphone. di Tahun 2016, Koran Sindo pun Berubah Lagi Websitenya. dan Terdapat Gen Sindo sebagai Rubrik Khusus Anak Muda. di Tahun 2016-2019, Koran Sindo Semakin Banyak Inovasinya dan Kehancurannya, Seperti Liputan Khusus Piala Eropa 2016 (bersama RCTI), Liputan Khusus Piala Dunia 2018 berupa Tabloid, Mengakhiri Edisi Lokal Jabar pada 2016, Mengakhiri Edisi Lokal Jateng/Jogjakarta pada 2016/17, Mengakhiri Edisi Lokal Jatim pada 2017, dll. di Tahun 2019, Koran Sindo Edisi Sabtu-Minggu bersatu Menjadi "Koran Sindo Weekend". di Periode 2020-2023, Koran Sindo Sampulnya Super Unik seperti Sampul-Sampulnya Koran Jawa Pos Radar Mojokerto Edisi Minggu saat ini serta Berkurangnya Jumlah Halaman. yang Paling Ingat, ada Edisi Khusus Perayaan 15 Tahun Berkarya (2020) sampai Setahun Pandemik Covid 19 di Indonesia (2021). dan Sayangnya, pada 15 April 2023, Koran Sindo Menerbitkan Edisi Terakhirnya sebagai Perpisahan untuk Terbitnya Koran ini. dan Setelah 18 Tahun Berkarya, Koran Sindo resmi Mati pada Pertengahan April 2023 silam (paling Ingat pas Akhir Bulan Ramadhan 2023 silam).

Koran Sindo Edisi Terakhir (2023)

Matinya Koran Sindo di 2023 pun Bisa Melihat Persaingan Media-Media Online/Offiline lainnya Seperti Koran Republika yang Mati duluan Sebelum Kurang Lebih 3 Bulan Koran Sindo Menyusul (tepatnya pada Desember 2022). 

Koran Sindo sudah Tinggal Kenangan, Kita Rindu dengan Koran Favorit saya ini...

Tidak ada komentar: